Ancam akan Turunkan Presiden Jokowi, Cak Nun: Saya yang Bikin Pak Harto Turun

17 Februari 2021, 10:53 WIB
Cak Nun ancam akan turunkan Presiden Jokowi saat negara benar-benar darurat, ia juga klaim bahwa dirinya yang telah turunkan Presiden Soeharto pada masa itu /Instagram.com @gamelankiaikanjeng

RINGTIMES BANYUWANGI – Emha Ainun Najib atau lebih dikenal dengan sebutan Cak Nun kian menjadi perbincangan di dunia media sosial usai ancam akan turunkan Presiden Jokowi.

Ancaman Cak Nun ini bermula dari sebuah video yang diunggah pada saluran YouTube Ayo Berbagai Ilmu yang berjudul ‘Hancurnya Indonesia Dimulai Rezim Ini’, Cak Nun mengungkap hal-hal yang sangat mengejutkan.

Cak Nun mengaku bahwa dirinya tidak setuju dengan konsep Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan sistem kepemimpinan di Indonesia.

Baca Juga: ShopeePay dan Kitabisa.com Berbagi Kebahagiaan di Bulan Kasih Sayang Melalui Gerobak Usaha

Meski tak setuju dengan sistem dan pemimpin negara Indonesia, Cak Nun tetap mengaku bahwa ia mencintai Indoneisa.

Pada era kepemimpinan Presiden Soeharto, Cak Nun mengaku bahwa dirinya kerap kali berseberangan dengan pemerintah.

Meski berseberangan dan miliki perbedaan, hal ini tidak membuat Cak Nun membencinya, tetapi menuntut pemerintah untuk selalu cinta dan peduli terhadap Indonesia.

Baca Juga: Cak Nun Ancam Bakal Turunkan Presiden Jokowi, Ferdinand: Cukup Tertawakan Saja

Sebagaimana yang telah dipublikasikan sebelumnya dalam depok.pikiran-rakyat.com dengan judul Klaim Dirinya yang Turunkan Presiden Soeharto, Cak Nun: Kalau Negara Darurat, Saya Turunkan Presiden Lagi

“Pikiran saya berbeda mengenai Indonesia, saya punya cara berpikir yang berbeda dengan semuanya. But, I love you. Berbeda tidak masalah, dan saya tidak akan masalah, tidak akan memaksakan kehendakmu,” kata Cak Nun.

Tak hanya itu, Cak Nun juga klaim bahwa dirinya dapat memajukan Indonesia hanya dengan membuat sejumlah teori atau gambaran ideal sesuai dengan apa yang ia pikirkan.

Baca Juga: Singgung Ancaman Cak Nun akan Turunkan Jokowi, Ruhut Sitompul: Ngebacot Pakai Otak

Bahkan Cak Nun memiliki sejumlah catatan yang menurutnya mengarah kepada perdamaian

Meski demikian, Cak Nun menilai bahwa Indonesia sampai saat ini tidak membutuhkan jasanya, sehingga ia memutuskan untuk diam dan tetap mencintai Indonesia.

“Ngomongin perdamaian, saya punya catatan banyak sekali mengenai itu. Tapi tidak bisa saya omongkan 100 persen. Saya punya teori macem-macem, banyak sekali. Tapi karena Indonesia enggak butuh saya, ya saya diam saja. But I love you, dari jauh aku tetap mencintaimu,” ucap Cak Nun.

Baca Juga: Ancam Turunkan Presiden Jokowi, Cak Nun dapat Kecaman Keras dari Ruhut Sitompul

Selain itu, Cak Nun juga memberikan kisah mengenai pemerintahan pada era Presiden Soeharto dulu.

Cak Nun mengklaim bahwa Presiden Soeharto turun dari jabatannya pada masa itu karena dirinya yang meminta.

Kini Cak Nun kembali klaim bahwa ia merasa bisa saja melakukan hal yang sama untuk Presiden Jokowi ketika Indonesia benar-benar dalam situasi yang darurat.

Baca Juga: Mbak You Ramalkan Ekonomi Indonesia Bisa Normal Tahun 2024

“Saya ini sebenernya tidak percaya dengan Indonesia, tapi Anda jangan marah. Saya yang bikin turun Pak Harto. Saya yang ngomongin Pak Harto secara pribadi, dan saya ingin melakukan itu lagi pada suatu hari,” kata Cak Nun.

“Kalau negara sudah darurat, saya akan turunkan (presiden) lagi,” tambah Cak Nun.***(Erta Darwati/Depok.Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Suci Arin Annisa

Sumber: Depok.pikiran-rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler