RINGTIMES BANYUWANGI – Kabar mundurnya Kepala Staff Presiden (KSP), Moeldoko yang terseret polemik tak berkesudahan KLB Demokrat di Deli Serdang Sumatera Utara tiba-tiba mencuat ke permukaan baru-baru ini.
Kabar itu pun juga dibenarkan oleh Politisi Partai Nasdem yang belakangan lebih fokus sebagai pengamat politik, Akbar Faizal.
Meskipun saat ini belum bisa dipastikan kebenaran kabar tersebut, Akbar Faizal mengatakan jika dirinya mendengar kabar terkait kemungkinan mundurnya Moeldoko dari jabatan KSP yang didudukinya saat ini.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Memberi Solusi Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: Isu Moeldoko Datangi Megawati, Hasto Kristiyanto: Kekuasaan Politik Tak Benar Dapat Karma
Selain itu menurut kabar yang diterimanya tersebut, diduga juga ada empat nama yang sudah disiapkan sebagai calon pengganti Moeldoko.
Pernyataan ini ia sampaikan di sebuah interview yang ditayangkan di kanal youtube Hersubeno Point pada Minggu, 14 Maret 2021.
“Informasi hari ini, yang beredar itu adalah Pak Moeldoko akan mundur,” kata Akbar Faizal, sebagaimana dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari channel Youtube Hersubeno Point, Senin, 15 Maret 2021.
“Dan sudah ada empat nama calon penggantinya, kita tidak akan tahu apa yang akan terjadi,” tambah dia.
Baca Juga: Marzukie Alie Peringatkan Bambang Widjojanto: Anda Harus Tahu Siapa yang Ditindas
Baca Juga: Uang Puluhan Miliar Disita KPK, Dugaan Suap Benih Lobster Kian Menguat
Sementara itu Hersubeno Arief mengatakan jika spekulasi pengunduran diri Moeldoko dari jabatan KSP ini muncul akibat desakan dan juga ketidakhadiran Moeldoko di muka publik sejak KLB Deli Serdang ramai dibahas.
Seperti diketahui sejak ramai dikabarkan melakukan kudeta terhadap kekuasaan AHY di Partai Demokrat, Moeldoko memang sudah tidak pernah muncul lagi di depan publik.
Dirinya bahkan belum mengeluarkan satu pernyataan secara resmi pun yang bisa dijadikan rujukan mengenai sikapnya saat ini. Hal ini tentu justru menimbulkan spekulasi yang terus berputar liar.
Selain itu, pada saat kubu KLB Deli Serdang melakukan jumpa pers di rumah Moeldoko pun, dirinya masih belum menampakkan diri.
Laporannya ke kepolisian terkait tuduhan pencemaran nama baik yang dilakukan Andi Mallarangeng kepadanya juga disampaikan oleh pengacaranya, yakni Razman Arif Nasution.
Hal tersebut juga lah yang membuat laporan tersebut ditolak oleh kepolisian, lantaran tidak memenuhi SOP. ***