RINGTIMES BANYUWANGI – Presiden Joko Widodo (Jokowi) tengah menjadi perbincangan publik karena tolak Presiden 3 periode. Mengetahui hal ini, Rocky Gerung turut memberikan kritikan pedas dan sebut Jokowi hanya pencitraan.
Diketahui sebelumnya, Presiden Jokowi sedang diterpa isu yang terkait rencana perpanjangan masa jabatan menjadi Presiden 3 periode.
Isu ini bermula dari kecurigaan salah satu pihak terkait rencana politik yang mengarah agar Jokowi agar dapat terpilih lagi hingga menjadi Presiden 3 periode.
Baca Juga: Usulan Jokowi-Prabowo di Pemilu 2024, Ariel Heryanto: Ganti Kerajaan Saja, Semua Bahagia!
Baca Juga: Tanggapi Isu Presiden Jokowi 3 Periode, Arief Puyuono: Banyak yang Baper!
Hal inilah yang sontak ramai diperbincangkan publik dan mendapat berbagai pro ataupun kontra, bahkan membuat Presiden Jokowi buka suara.
Presiden Jokowi tolak isu itu dengan mengatakan bahwa dirinya tidak ada niat dan tak berminat menjadi Presiden 3 periode.
Menanggapi hal tersebut, pengamat politik, Rocky Gerung melemparkan kritikan pedas yang ditunjukkan kepada Presiden Jokowi terkait ucapan yang tolak Presiden 3 periode.
Baca Juga: Sindir Tindakan Moeldoko, Gatot Nurmantyo Sebut Tak Cerminkan Etika Panglima TNI
Baca Juga: Solusi Polemik KLB Demokrat, Jusuf Kalla: Bikin Partai Baru atau ke Pengadilan?
Melalui kanal Youtube Rocky Gerung Official, dirinya mengatakan bahwa ucapan Presiden Jokowi hanyalah di publik saja, tetapi pada batin kekuasaannya menginginkan hal sebaliknya.
“Memang Presiden mengatakan berkali kali saya seperti ditampar, namun itu ucapan di publik tetapi batin kekuasaan selalu menginginkan hal yang sebaliknya,” ujar Rocky Gerung dari saluran YouTube Rocky Gerung Official pada Selasa, 16 Maret 2021.
Rocky Gerung mengungkapkan bahwa Presiden Jokowi secara terang-terangan sangat menginginkan memperpanjang masa jabatannya menjadi Presiden 3 periode mendatang.
Baca Juga: Amien Rais Sindir Kinerja Pemerintah, Abdillah Toha: Lulus S3 Kok Jadi Begini?
Baca Juga: Diisukan Jadi Presiden 3 Periode, Jokowi: Tidak Ada Niat, Jangan Buat Kegaduhan
Bahkan Rocky Gerung menyebut tindakan yang telah dilakukan Jokowi untuk tolak Presiden 3 periode ini hanya sebagai pencitraan semata.
“Tentu sebagai pencitraan tidak mungkin presiden mengatakan ya memang saya menginginkan 3 periode,” kata Rocky Gerung.
Tak hanya itu, Rocky Gerung menilai ada beberapa pihak yang selalu menempel dan mendesak Presiden Jokowi untuk melanjutkan periodesasi masa jabatannya.
Baca Juga: Polemik KLB Demokrat Belum Usai, Anggota DPR Ucap Janji Setia kepada AHY
Baca Juga: Murka Atas Tindakan Moeldoko, Gatot Nurmantyo Sebut Kehormatan TNI Akan Hancur
“Tentu ada perkembangan lain bahwa beberapa pihak ingin nempel terus pada Jokowi dengan mengajukan 3 periode,” tuturnya.
Menurut Rocky Gerung, ada sebuah kudeta di Sibolangit yang menggiring opini masyarakat untuk kembali memikirkan kekuasaan dengan merencanakan pengendalian seluruh kekuatan bangsa, terutama di dalam pemerintahan.
Kudeta itu memberikan pelajaran yang sangat berharga bagi Rocky Gerung bahwa istana hanya sebagai tempat bongkar pasang kekuasaan dan tidak punya arah kemana kekuasaan itu tertuju.
Baca Juga: Beri Izin Kaesang untuk Dekati Anaknya, Ibunda Jessica Mila: Aku Suka Anak-anak yang Sederhana
Baca Juga: Beredar Video Nadya Joget dengan Seorang Pria, Nitizen ke Kahiyang: Tolong Ruqyah Kaesang
Rocky Gerung juga mengungkapkan bahwa hal itu bisa terjadi tergantung sponsor survei, lobi dengan oligarki, dan upaya mendamaikan konflik.
“Dan itu tergatung siapa yang menjadi sponsor survei, siapa yang lagi lobi dengan oligarki, siapa yang berupaya mendamaikan konflik di dalam rezim sendiri,” ujar Rocky Gerung.
Dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari berita Galamedia.Pikiran-Rakyat.com berjudul “Jokowi Akui Tak Minat jadi Presiden 3 Periode, Rocky Gerung: Tentu Pencitraan Tidak Mungkin Bilang 'Iya'”
Baca Juga: Diduga Pesan Terakhir Stefan William untuk Celine: Kamu Tidak Lagi Menjadi Bagian Hidupku
Baca Juga: Jokowi Tidak Berminat Jadi Presiden Tiga Periode, Rocky Gerung: Hanya Ucapan Publik
Diketahui sebelumnya, Presiden Jokowi dengan tegas menyatakan bahwa dirinya tidak berminat dan tolak menjadi Presiden 3 periode.
“Apalagi yang harus saya sampaikan, bolak balik ya sikap saya ga berubah,” tutur Presiden Jokowi dari saluran YouTube Sekretariat Presiden.
Presiden Jokowi juga mengingatkan kepada pihak-pihak agar jangan membuat kegaduhan yang tidak jelas, apalagi terkait perpanjangan masa jabatannya.
Baca Juga: Ditanya Pilih Ganjar Pranowo atau Anies Baswedan, Susi Pudjiastuti: Cariin yang Single dan Muda
Baca Juga: Ungkap Negara Dalam Kondisi Genting, Rocky Gerung: Indonesia Dekati Titik Otoritarianisme
“Janganlah membuat kegaduhan baru kita saat ini tengah fokus pada penanganan pandemi,” jelas Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi juga menegaskan bahwa tidak ada niatan dan tidak berminat menjadi Presiden lagi.
“Dan saya tegaskan bahwa saya tidak ada niat tidak juga berminat menjadi presiden tiga periode,” tegasnya.***(Sartika Rizki Fadilah/Galamedia.Pikiran-Rakyat.com)