RINGTIMES BANYUWANGI – Status kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang beberapa hari lalu kini telah dinyatakan menjadi On Enternal Patrol atau berpatroli selamanya.
Sebelumnya, seorang peramal yang menjadi titisan dari Nyi Ratu Kidul enggan meramalkan kejadian yang menimpa kapal selam KRI Nanggala-402 itu.
Tetapi akhirnya titisan Nyi Ratu Kidul itu pun membahas kejadian yang menimpa kapal selam KRI Nanggala-402 meskipun sebenarnya ia tidak tega.
Baca Juga: Diskon Hingga 90% PLUS Voucher, Belanjaan Kamu Jadi Lebih Murah Lagi di Shopee Murah Lebay!
"Sbnrnya dr kemaren sy gak tega mau ngebahas soal kapal selam ini,
"sy malah lgsg nangis pas pasien saya kirim foto kapal nya,
Disebutkan Titisan Nyai Ratu Kidul, kejadian yang menimpa kapal selam milik TNI AL tampaknya sudah ditakdirkan untuk berpatroli untuk selamanya.
"Hanya keajaiban dr yg maha kuasa yg bs menyelamatkan mereka tidak ada yg mustahil bagi Alloh,
Baca Juga: Poseidon Dikirim untuk Bantu Pencarian KRI Nanggala-402, Pentagon: Berbahaya dan Melelahkan
"jika Alloh berkehendak mereka selamat, insha Alloh akan selamat ,,
"tp jika ini sudah kehendak nya,sudah takdir nya,semua tidak ada yg bisa mencegah nya,sekuat apa pun do'a2 yg kita panjatkan,,
Artikel ini sebelumnya telah terbit di Pikiranrakyatpangandaran.com dengan judul Tak Tega Ramal KRI Nanggala 402, Nyai Ratu Kidul Sebut Kapal Selam Itu Sudah Ditakdirkan Berpatroli Selamanya
"kalo memang sudah takdir nya maka terjadilah," tulisnya.
Sebagaimana diketahui, menurut peramal Titisan Nyai Ratu Kidul, para awak kapal dan kapal selam KRI Nanggala 402 disebutkan alami kerusakan yang cukup parah.
Baca Juga: Setelah Hilang 21 Jam, Kontak dengan Kapal Selam TNI Nanggala-402 Akhirnya Bisa Dilakukan
"Sy udh bilang ke pasien sy yg pada tanya lewat wa soal gmn keadaan para awak kapal selam ini.
"yg jls sy melihat ada kerusakan yg cukup parah dikapal selama ini,
"Para awak pun sudah berusaha berbagai cara supaya kapal nya jln lagi,tp gak berhasil,dari situ mereka mulai panik," tulisnya. *** (Tores Tesalonika/Pikiran Rakyat Pangandaran)