Bendera Merah Putih dijadikan Alas Berfoto, Pelaku Minta Maaf

19 Agustus 2020, 15:48 WIB
Bendera merah putih. /Pixabay /Tim Dialektika Kuningan 01/

RINGTIMES BANYUWANGI - Viral sebuah video unggahan akun TikTok @kaae01 yang membuat geram warganet.

Dalam video tersebut, delapan remaja yang kompak menggunakan baju berwarna putih itu diduga menginjak bendera merah putih.

Unggahan itu pun lantas viral dan mendapatkan hujatan dari warganet dari perilaku delapan perempuan yang ada di dalam video itu.

Baca Juga: Waspada, Berikut Rekomendasi Memilih Masker Wajah

"Beredar sebuah video sekelompok wanita berpose bak foto model dengan menjadikan kain yang diduga bendera merah putih sebagai alas yang bebas diinjak dan diduduki.

"Video ini kemudian rame jadi perbincangan warga net karena dianggap pelecehan terhadap simbol negara.

"Meski unggahan video sudah dihapus oleh pemiliknya tapi sudah terlanjur didownload oleh sejumlah akun warganet yang melihat lalu diposting ulang," tulis @infokomando.

Baca Juga: Jangan Lewatkan Fenomena Alam Black Moon Akan Terjadi pada 1 Muharram 1442 Hijriyah

Berita ini sebelumnya telah terbit di PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dengan judul Viral Video Diduga Bendera Merah Putih Diinjak, 8 Remaja Beri Klarifikasi dan Minta Maaf

Dilansir dari akun Instagram @infokomando, delapan perempuan dalam video itu pun langsung melakukan klarifikasi.

Sekelompok remaja itu diduga telah melakukan pelecehan terhadap Bendera Indonesia, merek pun lantas menyampaikan permohonan maaf.

Mereka membantah melakukan aksi foto-foto tersebut diatas bendera merah putih. Mereka mengklaim kain tersebut hanya dekorasi.

Baca Juga: Sering Dijodoh-jodohkan dengan Dul Jaelani, Amanda Caesa Mengaku Nyaman

Kain itu berwarna merah maroon dan cream, serta sebatas alat untuk kepentingan fotografi. Warna yang nampak hanyalah efek pencahayaan.

Diakhir video, mereka pun menyampaikan permohonan maaf atas kegaduhan yang mereka buat saat perayaan HUT Kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia.(Tyas Siti Gantina/PR Tasikmalaya).***

Editor: Galih Ferdiansyah

Sumber: Pikiran Rakyat Tasikmalaya

Tags

Terkini

Terpopuler