Habib Rizieq Ucapkan Terima Kasih kepada Mahfud MD, Berbagai Pernyataan pun Muncul

11 November 2020, 18:00 WIB
Habib Rizieq Ucapkan Terima Kasih kepada Mahfud MD, Berbagai Pernyataan pun Muncul /Twitter.com/@DPPFPI_ID/

RINGTIMES BANYUWANGI – Berbagai pernyataan negatif atas Kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPIHabib Rizieq Shihab (HRS) dari Makkah, Arab Saudi ke Indonesia yang kurang lebih sudah menetap selama 3.5 tahun di sana tak kunjung berhenti.

Berbagai spesifikulasi pun muncul. Ada yang menyebutkan bahwa setelah kepulangan HRS akan ditangkap akibat kasus lamanya.

Bahkan ada juga yang menyebutkan bahwa beliau akan memperkuat oposisi yang ingin menggulingkan Jokowi.

Baca Juga: Nikmati Makan Kenyang dan Hemat Dengan ShopeePay Deals Rp1

Akibatnya, Habib Rizieq pun menyampaikan bahwa pihaknya bukanlah musuh pemerintah, melainkan musuh kezaliman.

Saat menyampaikan ceramah terkait sejumlah isu tentang kepulangannya ke Indonesia, hal itu ia katakan.

Berita ini sebelumnya telah terbit di Pikiran Rakyat Bekasi dengan judul Ucapkan Terima Kasih kepada Mahfud MD, Habib Rizieq: Kita Bukan Musuh Negara, tapi Musuh Kezaliman!

"Jadi di sini saya mau kandaskan sebelum saya akhiri. Sekali lagi kita yang ada di sini habaib, ulama, sekali lagi kita bukan musuh pemerintah. Kita bukan musuh negara, kita bukan musuh tentara, kita bukan musuh polisi," ujar Habib Rizeq, sebagamaina dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari Pikiranrakyat-Bekasi.com.

Baca Juga: Penyebab Tanaman Anggrek Mandul, Ternyata Cara Memberi Pupuk Tak Boleh Ditabur Melainkan Seperti Ini

"Kita musuh kezaliman, kita musuh kecurangan, kita musuh kemunafikan, kita musuh segala kejahatan, betul?" sambungnya.

Habib Rizieq menyebut, ia tidak pernah sungkan untuk mengapresiasi pemerintah jika memang berbuat hal baik. Ia mencontohkan, saat Menkopolhukam Mahfud MD, mempersilakan pendukungnya untuk menjemput di bandara.

"Kaya kemarin Pak Mahfud umumkan yang mau jemput silakan, nah baik enggak tuh, kita terima kasih. Terima kasih Pak Mahfud umat akhirnya diizinkan menjemput," kata Habib Rizieq.

Baca Juga: 3 Hal dan Perbuatan Sepele yang Menyebabkan Rezeki Buntu Dunia Akhirat

"Tapi pada saat Pak Mahfud bilang Habib Rizieq kriminal, deportasi, itu baik apa enggak? Enggak terima kasih. Jadi kita objektif saja yang baik kita terima kasih, yang enggak baik kita luruskan. Insyaallah," sambungnya.

Di kesempatan yang sama, Habib Rizieq juga menyinggung terkait rekonsiliasi dengan sejumlah pihak yang dinilai berseberangan dengannya. Baginya, kemungkinan itu bisa saja terjadi, jika ada niat dan tekad yang baik.

"Tapi kalau rekonsiliasi berdiri atas dasar kecurangan, kezaliman, kejahatan, saudara, tidak mungkin. Tidak ada rekonsiliasi kalau kezaliman dibiarkan," tuturnya.

Baca Juga: Daftar Harga Mobil Bekas Toyota Agya November 2020, Mulai dari Rp70 Jutaan

Perlu diketahui kepulangan Habib Rizieq ternyata memiliki agenda-agenda spesial. Ia akan menikahkan seseorang bernama Syarifah Najwa Shihab, yang tak lain putrinya sendiri.

Sebelum menikahkan putrinya itu, Habib Rizieq akan melaksanakan berbagai kegiatan di antaranya, mengikuti peringatan Maulid Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam pada 13 November 2020.

"Jumat Subuh, 13 November 2020, saya dan kawan-kawan akan ikut Salat Subuh dan menghadiri maulid Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam di tempat kediaman guru kami tercinta, Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf di wilayah Tebet, Jakarta Selatan," ujar Habib Rizieq.

Baca Juga: Sakit Tenggorokan Menjadi Tanda Terserang Covid-19? Ini Penjelasannya

Syarifah Najwa Shihab merupakan putri ke 4 dari Habib Rizieq Shihab dan istrinya Syarifah Fadhlun bin Yahya.

Dari pernikahan itu, Habib Rizieq bersama sang istri dikaruniai seorang putra dan enam putri yakni Rufaidah Shihab, Humaira Shihab, Zulfa Shihab, Najwa binti Rizieq Shihab, Mumtaz Shihab, Fairuz Shihab, dan Zahra Shihab.*** (Ghiffary Zaka/Pikiran Rakyat Bekasi)

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Pikiran Rakyat Bekasi

Tags

Terkini

Terpopuler