Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Menurut para pakar kesehatan berdasarkan hasil penelitian terbaru, virus Corona Baru akan lebih cepat menular dan menyebar.
Terkait dengan varian virus Corona Baru, pemerintah terus mengupayakan untuk mempercepat vaksinasi, namun ada penolakan dari masyarakat karena takut akan beberapa hal.
Pada dasarnya, varian Corona Baru ini juga menunjukkan beberapa gejala baru bahkan pasien Covid-19 jenis baru ini akan merasakan kebingungan mental.
Studi terbaru yang dilakukan di London School of Hygiene and Tropical Medicine, para ahli mengklaim bahwa jenis baru dari virus corona baru dapat menyebabkan lebih banyak kematian di Inggris dan penguncian akan dapat menahan infeksi hanya sampai sekolah dan universitas selesai.
Baca Juga: Besok! Stray Kids dan GOT7 Meriahkan Perayaan Ulang Tahun Shopee di TV Show Shopee 12.12 Birthday
Akibat penularan yang meningkat, jumlah kasus juga bakal naik. Para ahli khawatir hal ini dapat menyebabkan lebih banyak rawat inap dan kematian terkait Covid-19 pada tahun 2021 dibandingkan dengan tahun 2020.
Para ahli juga mengatakan bahwa pelonggaran aturan penguncian akan mendorong kembalinya virus secara besar-besaran, yang berarti mungkin perlu untuk mendorong kembalinya virus secara besar-besaran, yang berarti mungkin perlu untuk mempercepat peluncuran vaksin untuk menekan beban penyakit.
Corona varian baru atau virus mutan ini diberi nama “VUI 202012/01”, terdiri dari mutasi genetik pada protein “spike” yang dapat menjadi penyebab penyebaran virus secara lebih cepat dan mudah.
Baca Juga: 5 Tanda Seseorang Punya Kemampuan Spiritual Terpendam, Apakah Anda Termasuk?
Jenis Corona Baru yang pertama kali terdeteksi di Inggris membuat beberapa Negara berupaya lebih cepat untuk melakukan penanganan dan pencegahan dengan melakukan vaksin kepada rakyatnya.
Ringtimesbanyuwangi.com melansir dari laman pmjnews.com pada 30 Desember 2020, ada beberapa hal yang menjadi mitos terkait dengan penyebab masyarakat menjadi takut dan enggan untuk berikan suntikan vaksin Covid-19 dari pemerintah.
1. Vaksin Covid-19 tidak aman
Banyak orang yang tidak yakin apakah vaksin yang dikembangkan dengan begitu cepat aman digunakan untuk manusia atau tidak. Atau vaksin ini justru membahayakan nyawa manusia.
Baca Juga: 15 Makanan dan Minuman Penyebab Gula Darah Tinggi, Salah Satunya Kentang
2. Pemberian Vaksin Covid-19 terkesan sangat terburu-buru
Vaksin Covid-19 dikembangan dan disetujui dengan cepat tidak berarti telah terburu-buru.
Semua vaksin terkait dengan virus Corona saat ini pada dasarnya telah melalui tahap uji klinis.
3. Uji coba vaksin dihentikan membuat orang semakin takut karena dipikir ada masalah
Uji coba vaksinasi yang dihentikan untuk menyelidiki komplikasi tersebut dan itu tidak berarti bahwa vaksin tersebut tidak aman.
Baca Juga: Sembuhkan Asam Lambung Naik Tanpa Obat, Konsumsi 7 Jenis Buah Berikut
4. Vaksin akan memengaruhi kekebalan tubuh
Banyak orang yang percaya bahwa vaksin justru akan berdampak buruk terhadap kekebalan tubuh manusia.
5. Vaksin hanya untuk kelompok rentan
Vaksin perlu diberikan kepada semua orang jika ingin mencegah virus Covid-19 dan jenis virus Corona baru agar tetap aman dari infeksi virus mematikan ini.***
