Muncul Gerakan Tolak Vaksin Covid-19, BPOM Pastikan Aman

- 17 Januari 2021, 12:00 WIB
Kepala BPOM Penny K. Lukito, Vaksin Covid-19 Sinovac aman.
Kepala BPOM Penny K. Lukito, Vaksin Covid-19 Sinovac aman. /ANTARA NEWS/Humas BPOM/.*/ANTARA NEWS/Humas BPOM

RINGTIMES BANYUWANGI – Pandemi Covid-19 di Indonesia belum berakhir. Sebagai upaya pencegahan penularan Covid-19, pemerintah mendatangkan vaksin Sinovac dari perusahaan China.

Presiden Jokowi menjadi orang pertama yang divaksin pada 13 Januari 2021 lalu.

Baca Juga: Inilah Deretan Manfaat Vaksin Covid-19 dalam Tubuh, Cek Sekarang

Baca Juga: Wakil Gubernur Riau Tidak Jalani Vaksin, Ternyata Ini Penyebabnya

Namun, hingga saat ini masih bermunculan Gerakan tolak vaksin Cpvid-19.

Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Penny K. Lukito mengatakan bahwa salah satu upaya agar bisa keluar dari pandemi Covid-19 adalah dengan melakukan vaksinasi secara bersama.

Hal ini seperti yang Ringtimesbanyuwangi.com kutip dari kanal Youtube Badan POM RI pada 17 Januari 2021.

Selain itu, Penny K. Lukito juga menerangkan bahwa ini berguna untuk melakukan pencegahan penyebaran Covid-19.

“Telah menjadi komitmen pemerintah untuk memastikan bahwa vaksinasi hanya dilakukan dengan vaksin yang aman, bermutu, dan efektif,” ungkapnya.

Halaman:

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x