Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Presiden Jokowi mendapatkan kecaman dari Budayawan Emha Ainun Nadjib atau yang akrab disapa Cak Nun.
Dalam kecamannya pada presiden, Cak Nun mengancam akan menurunkan Presiden Jokowi dari jabatannya, di kursi nomor satu Republik Indonesia.
Mendengar pernyataan Cak Nun tersebut, Ruhut Sitompul yang juga seorang politisi Partai PDI Perjuangan tak terima dan kembali memberikan kecaman kerasa pada Cak Nun atas ancamannya pada presiden.
Baca Juga: ShopeePay dan Kitabisa.com Berbagi Kebahagiaan di Bulan Kasih Sayang Melalui Gerobak Usaha
Baca Juga: Ruhut Sitompul Yakin RUU Cipta Kerja Disahkan, Sebut Pendemo Dikompori Begundal Provokator
Ruhut Sitompul menyampaikan kecamannya terhadap budayawan tersebut terkait dengan pernyataan Cak Nun. Atas ancaman Cak Nun, dirinya mengatakan bahwa pemerintahan dan kursi presiden bukanlan supir taxi bisa diturunin di pinggir jalan.
Melalui akun Twitter milik pribadinya @ruhutsitompul pada Selasa 16 Februari 2021, Ruhut Sitompul menyampaikan kecaman atas ancaman Cak Nun terhadap Presiden Jokowi tersebut.
“Cak Nun ancam turunin Presiden andaikan Negara sudah darurat, ha ha ha tertawa Aku termehek-mehek emangnya Supir Presiden Taxi bisa dituruni dipinggir jalan ngebacot pakai Otak jangan pakai Dengkul Perusahaan Taxinya saja sudah lama bubar MERDEKA????????????," tulis Ruhut Sitompul, seperti yang dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dalam cuitan di akun Twitter pribadinya.
Pernyataan Cak Nun yang mengatakan bahwa dirinya akan menurunkan Presiden Jokowi di sampaikannya melalui kanal YouTube Ayo Berbagi Ilmu.
Seperti yang telah diterbitkan sebelumnya dalam Mantrasukabumi.com dengan judul Cak Nun Ancam Turunkan Presiden Jokowi, Ruhut Sitompul: Memangnya Supir Taxi Bisa Diturunin di Pinggir Jalan
Dalam pernyataanya yang diunggah di kanal YouTube tersebut, Cak Nun mengaku bahwa dirinya kerap berbeda pemikiran dan bertolak belakang dengan pemerintah. Meski demikian, perbedaan pemikirannya tersebut tak lantas membuatnya benci pada pemerintah.
Justru hal ini menuntutnya untuk cinta dan peduli, ungkap Cak Nun menyambung pernyataannya sebelumnya.
Baca Juga: Jokowi Diserang Netizen Malaysia Usai Bertemu PM Tan Sri Muhyuddin Yassin
Baca Juga: Moeldoko Kembali Diserang Relawan Jokowi Akibat Recana Kudetanya
“Saya ini sebenernya tidak percaya dengan Indonesia, tapi Anda jangan marah. Saya yang bikin turun Pak Harto. Saya yang ngomongin Pak Harto secara pribadi, dan saya ingin melakukan itu lagi pada suatu hari,” ucap Cak Nun.
Oleh sebab itu, cak nun mengecap bahwasanya jika memang negara sudah darurat ia akan menurunkan Presiden Jokowi dari kursi RI 1.
“Kalau negara sudah darurat, saya akan turunkan Presiden lagi,” pungkasnya.***(Umam Ismail/Mantrasukabumi.com)
