Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Turut menanggapi Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang pada 5 Maret 2021 lalu, Tjipta Lesmana sebagai pakar komuniskasi politik merasa khawatir.
Dalam tanggapannya, Tjipta Lesmana menilai jika kisruh Partai Demokrat yang melibatkan orang eksternal (Moeldoko) disinyalir adalah sebuah tanda yang akan membawa Indonesia kembali dalam masa surat Orde Baru.
Tak hanya menyinggung Moeldoko dalam tanggapannya ini, sebagai pengamat politik, Tjipta Lesmana juga menyeret nama Rocky Gerung yang juga banyak berikan komentar terhadap pemerintahan.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Memberi Solusi Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: Malu Pernah Menangkan SBY Sebagai Ketum PD, Damrizal: Saya Tak Menyangka Ada Rezim Diktator
Dalam tanggapannya ia menyebut jika partai politik di Indonesia yang dimpimpin oleh Rocky Gerung akan berbahaya bagi Indonesia.
Jika dilihat kondisi Indonesia saat ini, Tjipta Lesmana yang juga seorang Guru besar ilmu komunikasi tersebut merasa negeri ini seperti sudah memasuki orde baru jilid dua.
"Kalau dilihat per definisi benar ya, terkesan kuat kita kembali ke suasana orde baru, kalau diambil kasus Moeldoko," ucapnya pada Sabtu, 13 Maret 2021.
Masih dalam kesempatan yang sama, Tjipta Lesmana menyampaikan jika partai politik sangat penting bagi demokrasi dalam sebuah negara.
