Ma’ruf Amin Disebut Pecah Belah Umat, Ustaz Yahya Berpesan Cari Pemimpin seperti Karakter Nabi Muhammad

- 15 Maret 2021, 07:48 WIB
Ustaz Yahya Waloni menilai Ma'ruf Amin telah memeecah belah umat
Ustaz Yahya Waloni menilai Ma'ruf Amin telah memeecah belah umat /Kolase foto PMJ dan Instagram/@ustadyahyawaloni/

RINGTIMES BANYUWANGI – Melalui konten ceramahnya, Ustaz Yahya Waloni menyinggung soal Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

Ceramah yang disampaikan melalui kaun YouTube Termometer Islam dengan judul ‘Islam Disebut Pecah Belah Karena Pak Ma’ruf Amin Jadi Wakil Presiden’, itu menyita perhatian publik.

Pendakwah, Ustaz Yahya Waloni mengatakan dalam ceramahnya bahwa terpecah belahnya umat Islam di Indonesia disebabkan oleh Ma’ruf Amin yang terjun ke dunia politik.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Memberi Solusi Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: Bukan Billy, Pria Ini Unggah Foto Bersama Amanda Manopo: Jenguk Kesayangan yang Lagi Padat Syuting

"Saya sering berdakwah saya katakan begini, 'ada orang bilang umat Islam sudah pecah'. Ya, memang pecah karena Pak Ma'ruf terjun ke dunia politik," kata Ustaz Yahya Waloni, Senin, 15 Maret 2021.

Ustaz Yahya Waloni juga menyebut bahwa terpecah belahnya umat Islam membuat keharmonisan warga Indonesia semakin berkurang.

"Kalau saya boleh pakai bahasa yang dipakai Rocky Gerung, sudah tidak ada kehangatan kita berwarga negara. Saya ke mana-mana menyampaikan dakwah selalu dikatakan oleh panitia masjid 'hati-hati Ustaz karena sekarang ini tahun politik'," ujar Ustaz Yahay Waloni.

Baca Juga: Disebut Jadi Biang Kerok Kudeta, Anggota DPR Minta Moeldoko Mohon Maaf dan Mundur dari Demokrat

Baca Juga: Dituduh Akan Bakar Ibukota, Prabowo Subianto: Kalau Saya Penjahat, Seharusnya Saya Ditangkap dong

Ustaz Yahya Waloni menimpali bahwa ini bukan tahun politik, melainkan tahun kekacauan politik. Ia menyebut bahwa penyebab kekacauan politik tahun ini bukan masyarakatnya, melainkan karena spanduk.

"Saya katakan ini bukan tahun politik, ini tahun kekacauan politik. Yang bikin kacau bukan masyarakat, yang bikin kacau politik yang ada pada tahun-tahun ini cuma satu jawabannya ada di belakang spanduk sana," kata Ustaz Yahya Waloni.

Ustaz Yahya Waloni mengatakan bahwa pejabat hingga ulama sudah tidak memberikan contoh yang baik kepada masyarakat, sehingga umat menjadi terpecah belah.

Baca Juga: Soal Lamaran Atta dan Aurel, Denny Darko Sebut Ada Sosok Hewan yang Mengawasi: Sangat Agresif

Artikel ini sudah diterbitkan sebelumnya di Bekasipikiranrakyat.com dengan judul Sebut Ma'ruf Amin Sudah Pecah Belah Umat, Ustaz Yahya Waloni: Cari Pemimpin seperti Karakter Nabi Muhammad

"Dari pejabat sampai kepada ulama sudah tidak memberikan contoh kepada masyarakat sehingga umat ini terbelah," tuturnya.

Ia menyebut kalau Ma’ruf Amin hanya berfokus pada politik saja. Para ulama bukannya berdakwah, tapi malah cari suara.

"Empat sifat yang melekat pada diri Nabi Muhammad, amanah, shidiq, tabligh, dan cerdas. Ulama-ulama sekarang ini ke sana-ke mari bukan berdakwah, tapi cari suara," lanjutnya.

Karena para ulama tidak lagi berdakwah, Ustaz Yahya Waloni menyebut ini berdampak pada perilaku masyarakat yang buruk, seperti pergaulan bebas dan narkoba.

"Di Aceh bukan ancaman kristenisasi. Di Aceh saat ini sedang diancam pergaulan bebas, bahkan anak muda mengonsumsi narkoba. Kenapa jadi begini? Karena ulama sudah tidak lagi berdakwah," kata Ustaz Yahya Waloni.

Ustaz Yahya Waloni juga memberi pesan kepada para ulama dan pemuka agama untuk tidak menjadi Cawapres. Ia juga meminta untuk mencari pemimpin seperti karakter Nabi Muhammad.

"Makanya saya sarankan kalau ada ulama-ulama di Aceh yang dengar malam ini, jangan jadi Cawapres ke depan. Cari pemimpin seperti karakter Nabi Muhammad," pungkas Ustaz Yahya Waloni.***(Muhammad Azy/Bekasi Pikiran Rakyat)

 

Editor: Lilia Sari

Sumber: Bekasi Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah