Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) tengah ramai diisukan terkait rencana perpanjangan masa jabatan menjadi Presiden 3 periode. Baru-baru ini, Presiden Jokowi mengaku tidak ada niat dan berharap kepada publik agar jangan buat kegaduhan.
Isu ini bermula dari kecurigaan pendiri Partai Ummat Amien Rais terkait rencana politik yang mengarah agar Presiden Jokowi bisa terpilih lagi hingga menjabat sebagai Presiden 3 periode.
Tak hanya itu, Amien Rais juga curiga Presiden Jokowi akan mendorong adanya sidang istimewa MPR untuk melakukan perubahan terhadap sejumlah pasal.
Baca Juga: Akhir Drama Kaesang dan Ibunda Felicia Tissue: Saya Tak Menginginkan Popularitas!
Baca Juga: Polemik KLB Demokrat Belum Usai, Anggota DPR Ucap Janji Setia kepada AHY
Salah satu pasal yang kemungkinan akan dirubah oleh Presiden Jokowi yaitu memberikan hak bagi Presiden agar bisa dipilih tiga kali, sehingga dirinya bisa menjadi Presiden 3 periode.
Menanggapi kegaduhan yang tengah ramai diisukan ini, Presiden Jokowi dengan tegas mengatakan bahwa dirinya tidak berminat jadi Presiden 3 periode.
Hal ini disampaikan Presiden Jokowi melalui sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Senin, 15 Maret 2021.
Baca Juga: Dituding Presiden 3 Periode, Jokowi: Jangan Buat Kegaduhan Baru, Amien Rais
Baca Juga: Murka Atas Tindakan Moeldoko, Gatot Nurmantyo Sebut Kehormatan TNI Akan Hancur
Bahkan Presiden Jokowi mengaku sangat heran atas isu tidak jelas yang tengah menyelimuti publik.
Pasalnya, Presiden Jokowi telah mengatakan berulang kali terkait penjelasan mengenai isu tersebut.
“Apalagi yang harus saya sampaikan, bolak balik ya sikap saya ga berubah,” kata Presiden Jokowi dari saluran YouTube Sekretariat Presiden.
Baca Juga: Sindir Perubahan Mahfud MD, Amien Rais: Jadi The Wrong Man For The Wrong Job
Baca Juga: Sebut KLB Demokrat Sebagai Makar, Ardy Mbalembout: Itu Terorisme Politik
Selain menanggapi isu tersebut, Presiden Jokowi juga mengingatkan kepada pihak-pihak terutama Amien Rais agar jangan buat kegaduhan baru.
Lantaran, Jokowi dengan anggota pemerintahan tengah fokus dalam menangani permasalahan Indonesia terkait pandemi Covid-19 yang sedang berlangsung sampai saat ini.
“Janganlah membuat kegaduhan baru kita saat ini tengah fokus pada penanganan pandemi,” jelas Presiden Jokowi.
Baca Juga: Sindir Kubu Moeldoko, Andi Arief: Tragis, KLB Deli Serdang Gagal Daftar dan Memalukan
Baca Juga: Tanggapi Tudingan Amien Rais, Jokowi: Jangan Membuat Kegaduhan Baru, Saya Tegaskan
Dalam video tersebut, Presiden Jokowi dengan tegas mengatakan bahwa dirinya tidak ada niat untuk menjadi Presiden 3 periode.
Presiden Jokowi juga menegaskan tidak berminat untuk memperpanjang masa jabatannya menjadi Presiden RI yang saat ini sedang dirinya duduki.
“Dan saya tegaskan bahwa saya tidak ada niat tidak juga berminat menjadi presiden tiga periode,” tegas Presiden Jokowi.
Baca Juga: Gatot Nurmantyo Bocorkan Sosok yang Ajak Dirinya Gulingkan AHY dan Kudeta Demokrat
Baca Juga: Murka Atas Tindakan Moeldoko, Gatot Nurmantyo Sebut Kehormatan TNI Akan Hancur
Padahal, di dalam konstitusi Undang-Undang Dasar 1945 telah memberikan amanah agar Presiden hanya menjabat sebanyak 2 periode, bukan 3 periode.
Presiden Jokowi juga menegaskan bahwa aturan yang ada di UUD 1945 itu harus dipatuhi dan dijaga bersama, baik masyarakat ataupun pemerintahan.
“Konstitusi mengamanahkan dua periode ,itu yang harus kita jaga bersama-sama.” Tambah Presiden Jokowi.***
Artikel ini pernah tayang sebelumnya di Galamedia.Pikiran-Rakyat.com berjudul Ramai Isu Presiden 3 Periode, Jokowi Tegas! Tidak Ada Niat, Tidak juga Berminat
