Dosen Kedokteran Unpad Ungkap Jokowi Langgar Protokol Kesehatan

- 30 April 2021, 15:46 WIB
Seorang dosen kedokteran di Unpad yang dihadirkan dalam persidangan Habib Rizieq menilai kerumunan Jokowi melanggar kesehatan.
Seorang dosen kedokteran di Unpad yang dihadirkan dalam persidangan Habib Rizieq menilai kerumunan Jokowi melanggar kesehatan. /Tangkapan Layar Youtube.com/@Sekretariat Presiden

RINGTIMES BANYUWANGI – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menerima kritik pedas dari Dosen Universitas Padjajaran (Unpad) akibat pernyataannya.

Bukan hanya presiden Jokowi, namun Wali Kota Bogor juga mendapat semprotan dari dosen salah satu perguruan negeri terbaik tersebut.

Semprotan dari Dosen Unpad tersebut langsung disoroti oleh Refly Harun yang merupakan Pakar Hukum tata Negara.

Dosen Unpad tersebut mengeluarkan pernyatananya terkait persidangan Habib Rizieq Shihab (HRS) dan membandingkannya dengan dugaan pelanggaran protokol kesehatan yang juga terjadi pada kerumunan presiden Jokowi dan Wali Kota Bogor Bima Arya.

Baca Juga: 5 Makanan yang Paling Sulit Dicerna, Salah Satunya Sayuran

Refly Harun Menilai Habib Rizieq akan terus menuntut dan mengungkit kerumunan yang terjadi pada Presiden Jokoi dan Bima Arya hingga diseret dalam prose hukum.

“Apabila pada kasus Presiden Jokowi dan Bima Arya memiliki ciri-ciri pelanggaran protokol kesehatan, maka diproses dengan yang sama pula,” ujar Refly Harun sebagaimana dilansir Galamedia dan dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari kanal YouTube Refly Harun, Jumat 30 April 2021.

Menurutnya, Presiden Jokowi tak bisa membedakan kasus kerumunan yang layak dibawa ke pengadilan atau tidak melalui kasus yang tengah hangat sekarang.

“Jadi, pemerintahan Presiden Jokowi cukup memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait masalah ini. Kalau misalnya masih ada yang bandel, cukup diberi sanksi administratif aja sebagai bentuk pembelajaran,” ungkapnya.

Halaman:

Editor: Indah Permata Hati

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x