WNA China Kerjakan Proyek Strategis Nasional, Stafsus BUMN: TKA Tak Masuk, Produksi Indonesia Berhenti

- 10 Mei 2021, 20:09 WIB
Alasan kedatangan WNA China ialah mengerjakan proyek strategis nasional milik presiden Jokowi.
Alasan kedatangan WNA China ialah mengerjakan proyek strategis nasional milik presiden Jokowi. //ANTARA/Kornelis Kaha/

RINGTIMES BANYUWANGI – Kehadiran Warga Negara Asing (WNA) asal China ditengah larangan mudik bagi WNI menuai kontroversi.

Hingga 10 Mei 2021, lebih dari 200 WNA China sudah memasuki Indonesia dengan tujuan pengerjaan proyek.

Imigrasi menerangkan jika kedatangan WNA asal China atau negeri tirai bambu tersebut guna melakukan pengerjaan proyek Strategi Nasonal (Stranas) milik pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).

Kecemburuan WNI mengenai diperbolehkannya WNA China masuk ke Indonesia saat mudik dilarang mencuat.

Baca Juga: TKA Asal Wuhan China Dibela Masuk Indonesia, Ali Ngabalin Sebut Ada Perjanjian Kerja Sama

Bahkan beberapa tokoh politik mengkritik kebijakan pemeirntah yang dinilai tumpeng tindih dan tidak konsisten.

Salah satu kritik dilontarkan oleh Anggota DPR RI, Faldi Zon. Menurutnya, apa yang dilakukan pemerintah saat ini sangat tak adil bagi WNI yang kecewa atas larangan mudik.

Fadli Zon mempertanyakan sisi kebijakan yang sangat kontras ditunjukkan pemerintah Indonesia dalam menangani penyebaran Covid-19.

"Di satu sisi orang dilarang mudik, tapi ada dari Wuhan bisa carter dan katanya bisa tiap minggu oleh sebuah perusahaan penerbangan," kata Fadli Zon sebagaimana dikutip dari kanal Youtube TvOne News.

Baca Juga: Polemik Mudik 2021: Anggota DPRD Lolos Penyekatan hingga TKA China Masuk untuk Proyek Jokowi

Ia juga menyoroti sebagian besar WNA China yang masuk dari wilayah Wuhan yang merupakan tempat pertama penyebaran COvid-19.

“Ini sangat berbahaya apalagi ini dari asal tempat virus corona di Wuhan," kritik Fadli Zon.

Kepala Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga mendebat balik tentang alasan mengapa WNA China diperbolehkan masuk ke Indonesia meskipun WNI dilarang mudik.

Secara terang-terangan, Arya menyebut produksi Indonesia akan berhenti jika TKA China tidak diperbolehkan masuk ke Indonesia dalam kondisi saat ini.

Baca Juga: TKA China Punya Surat Bebas Covid-19, Rocky Gerung: Pemudik Bisa Tunjukkan Hal yang Sama?

Menurutnya, semua TKA tersebut sudah terbukti tidak terinfeksi Covid-19 sebelum memasuki Indonesia.

Selain itu, seluruh TKA juga akan menjalani karantina sebelum melakukan pengerjaan proyek Strategi Nasional milik presiden Jokowi.

"TKA itu berbeda dengan mudik. Kenapa berbeda? Karena dia pasti di karantina," kata Arya.

“Kalau gak di karantina itu pasti merugikan perusahaan tersebut karena pasti di lockdown, makannya itu agar berbeda perlakuan terhadap yang umum (WNI yang hendak mudik)," tambah Arya.

Baca Juga: Wakil Ketua DPR Sebut Masuknya WNA China yang Penuhi Indonesia Semakin Bingungkan Rakyat

Stafsus Menteri BUMN tersebut menilai apa yang dilakukan pemerintah Indoensia saat ini adalah menarik ulur kebijakan, bukan inkonsistensi.

Meski demikian, kemarahan publik saat kabar TKA China yang diperbolehkan masuk tak bisa dibendung.

Masyarakat kecewa dengan kebijakan pemerintah yang dinilai bertumpang tindih dan tidak adil kepada warga negara Indonesia.***

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: TV One News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x