Anies Menyebut Jakarta Butuh 170 Ventilator untuk Tangani Pasien COVID-19

- 16 April 2020, 21:45 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjelaskan soal PSBB yang diberlakukan di wilayah Jakarta yang dimulai 10 April 2020 sampai 23 April 2020
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjelaskan soal PSBB yang diberlakukan di wilayah Jakarta yang dimulai 10 April 2020 sampai 23 April 2020 /Pemprov DKI Jakarta

 

RINGTIMES - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan bahwa, saat ini pihaknya sedang membutuhkan sebanyak 170 unit ventilator atau alat bantu pernapasan untuk menangani pasien terdampak COVID-19.

“Pada saat ini, terdapat kekurangan ventilator sebanyak 170 unit dari jumlah yang kita miliki sekarang,” katanya dalam rapat bersama Timwas Penanggulangan COVID-19 DPR RI di Jakarta, Kamis.

Anies menyebutkan saat ini sudah ada 947 unit ventilator di Jakarta, namun jumlah tersebut masih kurang untuk memenuhi kebutuhan pasien COVID-19 yang semakin bertambah.

Sementara itu, ia berharap kebutuhan ventilator itu dapat segera dipenuhi yaitu salah satunya melalui produksi yang dilaksanakan oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Baca Juga: Walikota Serang Adakan Sayembara untuk Temukan Obat COVID-19

“Ini harus kita perbanyak dan barusan tadi siang dengan Menteri BUMN sedang mendorong produksi dalam negeri termasuk ventilator,” ujarnya.

Tiga perusahaan domestik milik pemerintah siap untuk memproduksi ribuan ventilator itu adalah PT Len Industri (Persero), PT Pindad (Persero), dan PT Dirgantara Indonesia/PTDI (Persero).

Anies mengaku koordinasi antara Pemprov DKI Jakarta dengan pemerintah pusat selama ini berjalan sangat insentif dan baik sehingga diharapkan berbagai kebutuhan termasuk ventilator dapat segera terpenuhi.

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x