Takut Suaminya Tertular Covid-19, Bidan ini Usir 3 Perawat dari Kost

- 28 April 2020, 07:17 WIB
GUBERNUR Jawa Tengah Ganjar Pranowo.*
GUBERNUR Jawa Tengah Ganjar Pranowo.* /HUMAS JATENG/

RINGTIMES - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menegur seorang bidan asal Surakarta, yang mengusir tiga perawat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bung Karno Surakarta dari kos-kosan miliknya.
Bidan yang juga ibu kos itu takut ketiga perawat tersebut bakal menularkan Covid-19 kepada suaminya.

Pengusiran juga dilakukan karena ke tiga perawat itu bertugas di rumah sakit yang menjadi rujukan pasien covid-19.

Teguran Ganjar kepada bidan di Surakarta dilakukan melalui sambungan telepon pada Senin, 27 April 2020 malam usai salat Tarawih.

Saat ditelpon, pemilik kos-kosan mengaku, takut suaminya tertular covid-19, mengingat tiga perawat itu bertugas di rumah sakit yang menjadi rujukan pasien covid-19.

Baca Juga: Seluruh Penumpang Dinyatakan Positif dalam Satu Travel saat Mudik

"Saya telepon pemiliknya, dia nangis-nangis dan minta maaf. Bahasanya dia tidak mengusir, hanya takut suaminya tertular. Saya heran kenapa bisa begitu, padahal si ibu pemilik kos ini adalah bidan," kata Ganjar.

Sebelum menelofon bidan tersebut. Ganjar lebih dulu menghubungi
para perawat yang diusir dari kos-kosannya. Kepada mereka, Ganjar meminta kronologis kejadian sekaligus nomor telpon pemilik kos.

"Tadi langsung saya telpon ketiganya, alhamdulillah semuanya sudah aman karena sudah dijemput pihak rumah sakit. Karena itu rumah sakit baru, jadi ada banyak ruangan yang kosong yang dipakai untuk mereka sementara," terangnya.

Sampai saat ini tiga perawat yang diusir dari kos-kosannya itu dalam kondisi aman. Mereka sementara tinggal di rumah sakit dengan fasilitas yang ada.

Halaman:

Editor: Sophia Tri Rahayu

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x