Pemkot Surabaya Sampaikan Belasungkawa Atas Wafatnya Dokter Positif Covid-19

- 20 Mei 2020, 17:05 WIB
/

RINGTIMES BANYUWANGI - Pemerintah Kota Surabaya berbelasungkawa atas wafatnya tenaga kesehatan dr. Boedhi Harsono dalam status positif COVID-19 di National Hospital Surabaya, Jawa Timur, Senin (18/5) malam.

"Kami selaku Pemerintah Kota Surabaya menyampaikan bela sungkawa atas wafatnya dr. Boedhi Harsono. Semoga keluarga yang ditinggalkannya diberi ketabahan," kata Wakil Koordinator Hubungan Masyarakat Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Surabaya M. Fikser kepada ANTARA di Surabaya, Rabu pagi.

Hingga saat ini sudah ada dua dokter di Surabaya yang meninggal dunia karena terpapar COVID-19.

Baca Juga: KABAR BAIK Begini Cara Mengecek Status Bansos Covid-19 Secara Online

Pertama, seorang dokter RSUD Soewandhie Surabaya dr. Berkatnu Indrawan Janguk yang meninggal dunia di rumah sakit tempatnya bekerja pada Senin (27/4) dan kedua, dr. Boedhi Harsono yang diketahui tidak lagi berpraktik setelah sakit stroke.

Menurut Fikser, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berkali-kali menyampaikan dorongan kepada para tenaga kesehatan itu untuk selalu semangat dan semangat dalam menjalankan tugasnya.

Hal ini dikarenakan dokter dan tenaga medis merupakan garda depan penanganan COVID-19.

Baca Juga: Benarkah Badai Panas hingga 41 Derajat Akan Terjadi di Indonesia?

Seperti kami kutip dari artikel berjudul Dokter positif COVID-19 wafat, Pemkot Surabaya sampaikan belasungkawa

Bahkan, kata dia, Wali Kota Risma juga meminta para dokter untuk menggunakan baju rangkap dua atau lebih agar tidak tertular COVID-19.

"Kami berpesan agar semua dokter dan tenaga kesehatan lebih menjaga diri dan berhati-hati," ujarnya.

Kabar meninggalnya dokter Boedhi Harsono diketahui beredar di instagram Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Surabaya.

Baca Juga: Tersimpan 200 Gram Sabu dan 500 Butir Ekstasi Dalam Boneka Beruang

Dalam unggahan Instagram IDI Surabaya pada Selasa (19/5) tertulis "Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya sejawat kami dr. Boedhi Harsono".

Halaman:

Editor: Firda Marta Rositasari

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x