BMI Jabar Fokus Melakukan Baksos di Tengah Panasnya Kasus Pembakaran Bendera PDIP

- 28 Juni 2020, 14:14 WIB
Massa Partai Demokrasi Indonesia Perujuan (PDIP) mendatangi Polrestabes Surabaya, Jumat (26/6/2020).  Foto: ist
Massa Partai Demokrasi Indonesia Perujuan (PDIP) mendatangi Polrestabes Surabaya, Jumat (26/6/2020). Foto: ist /


RINGTIMES BANYUWANGI - Di tengah riuhnya insiden pembakaran bendera PDIP, Dewan Pengurus Daerah Banteng Muda Indonesia Jawa Barat (Jabar) justru lebih fokus untuk melakukan bakti sosial (baksos).

DPD BMI Jabar membagikan puluhan paket sembako untuk warga Kampung Babakan Leuwi Bandung, Desa Citeureup, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, pada hari ini, Minggu 28 Juni 2020.

Ketua DPD BMI Jabar, Ineu Purwadewi Sundari, mengatakan bahwa pembagian sembako ini merupakan salah satu dari sekian banyak aksi baksos yang mereka dilaksanakan.

Baca Juga: Resah Tagihan Listrik Membengkak? Berikut Beberapa Tips Mudah Menghemat Listrik

"Kami sudah melaksanakan sejumlah kegiatan di seluruh Jabar," ujarnya seusai penyerahan sembako di Dayeuhkolot.

Ineu mengatakan, tidak hanya sembako, bakti sosial juga dilakukan dalam bentuk lain, seperti bantuan alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis puskesmas yang dilakukan di Kabupaten Cirebon beberapa waktu lalu.

Selain itu, di Kota Bandung, BMI juga memberikan bantuan kepada para guru ngaji.

"Untuk jenis baksosnya disesuaikan dengan kebutuhan di daerah masing-masing. DPC BMI kota/kabupaten sendiri yang menentukan jumlah bantuan sesuai dengan kemampuan. Hari ini kebetulan puncaknya bertepatan dengan Bulan Bung Karno," kata Ineu.

Berita ini sebelumnya telah terbit di pikiran-rakyat.com dengan judul Di Tengah Panasnya Suasana Pembakaran Bendera PDIP, BMI Jabar Justru Kian Semangat Gelar Baksos

Ineu menegaskan, baksos serupa masih akan terus dilakukan selama pandemi Covid-19 masih belum berakhir. Bahkan isu pembakaran bendera pun tidak akan menjadi penghalang semangat organisasi sayap PDIP tersebut.

Sama seperti di PDIP, kata Ineu, BMI sebagai organisasi sayapnya juga menyerahkan penanganan terhadap insiden pembakaran bendera kepada penegak hukum.

Seluruh kader BMI di Jabar diimbau untuk tidak terpancing emosi, tetap tenang dan bijak, menghormati supremasi hukum, serta terus fokus melakukan kegiatan yang menyentuh masyarakat.

Sementara itu Koordinator Wilayah BMI Bandung Raya Nanang Parhan mengatakan, penyaluran bantuan sembako di Kabupaten Bandung merupakan yang kedua kalinya. Sebelumnya, bantuan serupa juga dilakukan di beberapa desa dan kecamatan lain.

Baca Juga: Perseteruan PSSI Shin Tae-yong Mereda, Ketum PSSI: Kamu itu Adik Saya

"Kali ini," kata Nanang, "bantuan sembako untuk warga Kabupaten Bandung juga dilakukan serentak di tiga desa. Selain di Citeureup, ratusan paket sembako juga dibagikan kepada warga Desa Ciheulang, Kecamatan Ciparay dan Desa Sukamenak, Kecamatan Margahayu." *** (Handri Handriansyah/Pikiran Rakyat)

 

Editor: Sophia Tri Rahayu

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x