Pertamina Siap Produksi Green Diesel Minyak Kelapa Sawit, Optimalkan SDA Indonesia

- 16 Juli 2020, 12:43 WIB
Pertamina. /Pertamina
Pertamina. /Pertamina /

RINGTIMES BANYUWANGI - Pertamina siap memproduksi Green Diesel (D-100) hasil uji coba pengolahan seratus persen minyak kelapa sawit menjadi green energy untuk pertama kalinya di Indonesia.

Hal itu merupakan arahan dari Presiden Joko Widodo untuk mengimplementasikan Progam Bahan Bakar Nabati (BBN) dalam rangka pengoptimalan sumber daya alam di Indonesia.

Pengolahan yang terdiri atas Refined, Bleached, and Deodorized Palm Oil (RBDPO) 100 persen yang dapat menghasilkan produk Green Diesel (D-100) di fasilitas existing Kilang Dumai dapat mencampai 1000 barel per hari.

Artikel ini sebelumnya telah terbit di pikiran-rakyat.com dengan judul Optimalkan SDA Indonesia, Pertamina Siap Produksi Green Diesel Hasil Uji Coba Minyak Kelapa Sawit

RBDPO merupakan CPO atau lebih dikenal minyak kelapa sawit yang telah melalui pemrosesan sehingga menyebabkan getah dan baunya hilang.

Uji coba ketiga yang dilakukan pada 2-9 Juli 2020 tersebut merupakan uji coba pengolahan produksi setelah sebelumnya melakukan uji coba mengolah RBDPO melalui co-processing hingga 7,5 persen dan 12,5 persen

Keberhasilan tersebut mendapat dukungan penuh Pemerintah melalui kunjungan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita ke Unit DHDT Refinery Unit (RU) II Dumai sekaligus menerima contoh produk D-100 dari Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati.

Baca Juga: J-Hope dan RM BTS Bongkar Sikap Asli Jungkook Sangat Individual

 “Saya mengucapkan selamat kepada rekan-rekan di Pertamina, khususnya di Kilang Dumai yang telah membuktikan bahwa kita mampu. Keberanian yang diambil Pertamina ini luar biasa, prosesnya sejak tahun 2019 sampai hari ini juga sangat cepat," ucap Agus Gumiwang.

"Kita sama-sama bekerja keras untuk meningkatkan kemampuan anak negeri dan Pemerintah akan selalu mengawal Pertamina,” tuturnya sebagaimana dikutip oleh ringtimesbanyuwangi.com dikutip dari pikiran-rakyat.com diberitakan Galamedianews.com sebelumnya dalam artikel "Pertamina Siap Produksi Green Diesel (D-100) Pertama di Indonesia"

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati, juga menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemerintah kepada Pertamina untuk mewujudkan produk bahan bakar dengan menyerap bahan baku dalam negeri, dalam rangka mewujudkan kedaulatan dan ketahanan energi nasional.

Baca Juga: Heboh Temuan ‘Cawan Suci’ Bangkai Kapal Berisi Harta Karun Bernilai Triliun Rupiah

“Terima kasih kepada Pemerintah dan seluruh pihak terkait atas dukungan penuhnya kepada Pertamina," kata Nicke Widyawati.

"Dari uji coba ini menunjukkan bahwa dari sisi kilang dan katalis kita sudah siap, selanjutnya kita perlu memikirkan agar sisi keekonomiannya juga dapat tercapai,” paparnya.

Menurut Nicke, hadirnya inovasi yang menghasilkan produk green energy tersebut telah menjawab tantangan energi yang lebih ramah lingkungan sekaligus tantangan penyerapan minyak sawit yang saat ini produksinya mencapai angka 42 hingga 46 Juta Metric Ton dengan serapannya sebagai FAME (Fatty Acid Methyl Ester) sekitar 11,5 persen.

Baca Juga: Lima Provinsi Terbaik Tangani Pandemi Covid-19 Pilihan Presiden Jokowi

Pada saat yang bersamaan, di kilang Plaju, Pertamina juga akan membangun unit green diesel dengan kapasitas produksi sebesar 20.000 barel per hari.

“Hal ini membuktikan bahwa secara kompetensi dan kapabilitas Pertamina pada khususnya dan anak negeri pada umumnya memiliki kemampuan dan daya saing dalam menciptakan inovasi, terbukti bahwa kita mampu memproduksi bahan bakar terbarukan yang pertama di Indonesia dan hasilnya tidak kalah dengan perusahaan kelas dunia,” ujar Dirut Pertamina.

Pengolahan RBDPO menjadi D-100 di kilang Dumai, lanjut Nicke, dapat direaksikan dengan bantuan katalis dan gas hidrogen untuk menghasilkan product Green Diesel.

“Katalis yang digunakan adalah Katalis Merah Putih yang produksi putra putri terbaik bangsa di Pertamina Research and Technology Centre bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung,” kata Nicke.*** (Tim PRMN 01/Pikiran Rakyat)

 

Editor: Dian Effendi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah