Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Salah satu area tanki atau bundwall Kilang Cilacap milik Pertamina dikabarkan terbakar pada ukul 19.30 WIB pada Jumat, 11 Juni 2021.
Saat terjadinya kebakaran, tanki yang diketahui di area bundwell tersebut berisikan 1/3 produk benzen atau sebanyak 1.100 barel dari kapasitas tanki 3.000 barel.
Sebanyak 50 personil tenaga pemadam kebakaran dikerahkan untuk menangani kebakaran tangki kilang Cilacap.
Dikutip dari Pertamina.com pada 12 Juni 2021. akhirnya Pertamina berhasil mengendalikan kebakaran tersebut. Namun, hingga saat ini masih tetap dilakukan upaya pemadaman sisa api di area bundwell yang terbakar.
Sebagai informasi, bundwell yang berisi benzene yang terbakar tersebut merupakan bahan dasar untuk petrochemical, dan tidak berkaitan dengan produk BBM atau LPG.
Dari hal demikian, Unit Manager Communication, Ralation anda Corporate Social Responsibility (CSR), Brato Galih Nugroho menyampaiakn dalam keterangan pers di Semarang bahwa pasokan BBM dan LPG berstatus aman, terutama untuk distribusi ke wilayah Jawa Tengah dan DIY.
"Pertamina Pemasaran Regional Jawa Bagian Tengah memiliki 7 Fuel Terminal dan 3 LPG Terminal yang berfungsi untuk memasok kebutuhan BBM dan LPG di Provinsi Jawa Tengah dan DIY, untuk itu pasokan dan distribusi kepada masyarakat dapat dipastikan aman dan cukup untuk operasi tersebut," jelas Brasto melalui keterangan pers di Semarang.
Baca Juga: Kebakaran Minyak Tangki Kilang T-3016 di Indramayu, Pertamina Lakukan Upaya Pemadaman
