Arsyad menyebut TNI AL akan mengambil langkah tegas demi kepentingan melindungi wilayah perairan Indonesia jika diperlukan.
“Tidak ada toleransi terhadap berbagai bentuk pelanggaran di Laut Natuna Utara,” kata Arsyad.
Baca Juga: Situs Penting Kementerian Indonesia Dibayangi Hacker China, Ini Kata Polri
Dilansir dari Anadalu Agency pada Jumat, 17 September 2021, Arsyad menyampaikan jika kondisi Laut Natuna Utara hingga saat ini terpantau aman.
“Mengamankan laut Natuna utara dituntut kehadiran KRI selalu ada 1 X 24 jam di wilayah tersebut,” tutur Arsyad.***