Anggota Brimob Ditembak KKB saat Terjadi Baku Tembak di Pegunungan Bintang Papua

- 22 Januari 2022, 14:55 WIB
Kembali memanas, KKB menembak anggota Brimob saat pertempuran baku tembak di Pegunungan Bintang Papua.
Kembali memanas, KKB menembak anggota Brimob saat pertempuran baku tembak di Pegunungan Bintang Papua. /Pixabay/Alexas_Fotos /Pixabay

RINGTIMES BANYUWANGI – Bharada Resi Nugroho dilaporkan telah ditembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Bharada Resi Nugroho merupakan seorang anggota Brimob yang tergabung dalam Satgas Damai Cartenz.

KKB menembak Bharada Resi Nugroho saat kondisi di Kiwirok memanas akibat terjadinya baku tembak.

Baca Juga: Senat Soll Dikonfirmasi Meninggal Dunia, Mantan TNI Pembelot KKB

Ketika anggota tengah melakukan pengamanan saat menyambut kedatangan Polri, pertempuran tersebut menjadi tak terhindarkan dan semakin pecah.

Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Cahyo Sukarnito membenarkan adanya anggota Brimob yang terkena peluru dalam baku tembak di Pegunungan Bintang.

Bharada Resi Nugroho dikabarkan tertembak oleh KKB di bagian dada kiri.

Lebih lanjut Cahyo Sukarnito menuturkan bahwa, saat ini kondisi anggota Brimob tersebut dalam keadaan stabil.

Baca Juga: Nakes Papua Menjerit, Trauma Sikap KKB Bunuh Secara Sadis

“Kondisi korban Bharada Resi dilaporkan stabil dan menunggu evakuasi menggunakan helikopter milik Polri,” katanya, seperti dikutip dari Pikiran Rakyat.

Pada tahun 2022, Polri menggelar dua operasi kepolisian secara bersama-sama, yaitu Operasi Damai Cartez dan Operasi Rasaka Cartenz

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menyebut, Operasi Damai Cartenz dimulai dari 17 Januari sampai 31 Desember 2022.

Artikel ini sebelumnya telah terbit di PikiranRakyat.com dengan judul Pegunungan Bintang Papua Kembali Memanas, KKB Tembak Seorang Anggota Brimob

Adapun Operasi Rasaka Cartenz dimulai pada 3 Februari sampai dengan 31 Desember 2022.

Dia menerangkan, awak dalam kedua operasi tersebut berbeda, Operasi Damai Cartenz melibatkan 1.925 personel Polda Papua yang didukung Mabes Polri, serta melibatkan 101 personel TNI.

Sementara Operasi Rasaka Cartenz melibatkan 425 personel yang terdiri dari personel Polda Papua dan Polres setempat.*** (Irwan Suherman/ Pikiran Rakyat)

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah