RINGTIMES BANYUWANGI - Terdapat sebuah kabar bahwa ASEAN sedang menetapkan bahasa kedua yang seharusnya telah ditetapkan pada tahun 1967.
Tapi sayangnya Indonesia belum bisa mengangkat Bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua di ASEAN.
Padahal sekretariat ASEAN ada Jakarta yang mana seharusnya Indonesia bisa berupaya agar bahasa Indonesia bisa menjadi bahasa kedua.
Baca Juga: Sependapat, Singapura Sebut ASEAN Bukan Penurut untuk Pilih AS atau Tiongkok
Rencananya ASEAN akan menggunakan bahasa Melayu sebagai bahasa kedua mereka setelah bahasa Inggris.
Dikutip RingtimesBanyuwangi.com dari berita Pikiran-Rakyat.com dengan judul: Usulan Bahasa Kedua ASEAN Kenapa Bahasa Melayu dan Bukan Bahasa Indonesia? pada 4 April.
Akan tetapi, bahasa kedua ASEAN, urgensinya sudah tidak seperti dulu karena bahasa Inggris sudah digunakan selama puluhan tahun sebagai bahasa pertama.
Ketika disinggung tentang peluang bahasa Indonesia menjadi bahasa kedua ASEAN, kata Dadang, tentunya sangat potensial. Pasalnya, sepertiga jumlah penduduk ASEAN orang Indonesia.