Banyuwangi Open Yunior Tenis Tournament Diikuti 170 Peserta dari Berbagai Provinsi

- 23 Juli 2022, 09:45 WIB
Bupati Ipuk dalam Kejurnas tenis junior, Banyuwangi Open Yunior (BOY) Jumat 22 Juli 20222 di Lapangan Tenis Indoor GOR Tawangalun Banyuwangi
Bupati Ipuk dalam Kejurnas tenis junior, Banyuwangi Open Yunior (BOY) Jumat 22 Juli 20222 di Lapangan Tenis Indoor GOR Tawangalun Banyuwangi /Dok. Pemkab Banyuwangi


RINGTIMES BANYUWANGI - Kabupaten Banyuwangi menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) tenis junior, Banyuwangi Open Yunior (BOY) 2022, 22-24 Juli.

Sebanyak 170 atlet tenis dari berbagai provinsi turut serta dalam turnamen yang diakui oleh Persatuan Persatuan Lawn Tenis Indonesia (Pelti) tersebut.

"Peserta dari turnamen ini ternyata melebihi ekspektasi. Pesertanya berasal dari seluruh provinsi di Pulau Jawa, ada dari Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT). Juga ada dari Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. Ini sangat membanggakan," kata Bupati Ipuk saat membuka BOY 2022, di Lapangan Tenis Indoor GOR Tawangalun Banyuwangi, Jumat 22 Juli 2022.

Baca Juga: Warga Pesisir Muncar Dikejutkan Temuan Babi Masuk Pemukiman

Turut hadir saat pembukaan, Kepala Kantor Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan Kelas III Tanjung Wangi, Benyamin Ginting; serta CEO Subregional Jawa PT. Pelabuhan Indonesia (Persero), Onny Djayus.

Ipuk mengatakan saat ini olahraga telah menjadi lifestyle, itulah yang membuat Banyuwangi banyak menggelar event olahraga dalam gelaran Banyuwangi Festival yang dibalut dengan sport tourism.

"Olahraga tidak hanya untuk menjaga pola hidup sehat dan prestasi saja, tapi juga lifestyle. Itulah mengapa kami banyak menggelar sport tourism yang memadukan antara olahraga dan wisata. Sport tourism terbukti efektif mendatangkan banyak orang ke Banyuwangi," kata Ipuk.

Baca Juga: Kisah Adnan, Disabilitas Asal Banyuwangi yang Tak Pantang Menyerah

Seperti saat ini Banyuwangi juga kedatangan sekitar 3000 orang karena gelaran Kejurnas Balap Sepeda, Indonesian National Championship (INC) 2022.

Sebelumnya atlet dan wisatawan dari berbagai negara juga hadir di Banyuwangi saat World Surf League (WSL), serta berbagai event olahraga lainnya.

"Banyuwangi Open Yunior akan digelar setiap tahun. Semoga dari event ini akan memunculkan atlet-atlet tenis yang berbakat," kata Ipuk.

Baca Juga: Pendapatan Nelayan Berkurang Akibat Angin Kencang dan Gelombang Tinggi di Muncar Banyuwangi

"Selamat bertanding di Banyuwangi. Tunjukkan kemampuan terbaik dan junjung sportivitas. Semoga bisa berprestasi dan meraih medali di turnamen ini," imbuhnya.

Ditambahkan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Abdul Aziz Hamidi, turnamen ini terdiri dari kategori kelompok umur (KU) 10, 12, 14, 16, dan 22 tahun putra dan putri.

Banyuwangi Open Yunior digelar mulai 22 hingga 24 Juli.

Baca Juga: Hari Anak, Bupati Ipuk Peringatinya Bareng Anak-Anak Disabilitas

"Pemenang dari turnamen ini akan mendapatkan poin dari Pelti, yang nantinya bisa digunakan untuk mengikuti turnamen yang lebih tinggi," kata Aziz.

"Bagi Banyuwangi ini merupakan upaya untuk menjaring bibit-bibit petenis baru potensial, yang siap berlaga di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov)," tambah Aziz.***

Editor: Rika Wulandari

Sumber: Pemkab Banyuwangi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah