Poliwangi Stop Kegiatan Kampus, Perkuliahan Dilakukan Via Daring

17 Maret 2020, 17:10 WIB
Sebelum diliburkan, Mahasiswa Poliwangi Banyuwangi menggelar kegiatan bersih-bersih lingkungan kampus untuk mencegah penularan wabah DBD.*/ /Wahyu Naris Wari

RINGTIMES - Dalam rangka pencegahan penyebaran virus Corona COVID-19, Politeknik Negeri Banyuwangi (Poliwangi) meliburkan kegiatan kampus dan kegiatan perkuliahan dilakukan via daring atau online mulai 16 sampai 27 Maret 2020. 

Pernyataan itu disampaikan koordinator Humas Poliwangi, Wahyu Naris Wari melalui press release yang diterima redaksi ringtimes pada Senin (16/3/2020). 

Naris mengatakan, keputusan tersebut berdasarkan Surat Edaran Mendikbud Nomor 3 Tahun 2020, Surat Edaran Sekjen Kemendikbud Nomor 35492/A.A5/ HK/2020, dan Surat Edaran Bupati Banyuwangi Nomor 050/429.012/20202. 

“Maka Poliwangi dengan sigap mengeluarkan Surat Edaran nomor 1503/PL36/SE/2020 tentang Pencegahan Penyebaran Infeksi COVID-19 di Lingkungan Poliwangi,” jelas Naris. 

Baca Juga: Di Tengah Wabah Virus Corona Pemain Sepak Bola Inggris Dipaksa Main

Edaran tersebut, lanjut Naris, karena terjadi peningkatan infeksi virus Corona yang terus terjadi di berbagai belahan dunia tak terkecuali di Indonesia. 

Virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, Tiongkok ini telah menginfeksi sedikitnya 150.000 kasus diseluruh belahan dunia menurut World Health Organization (WHO). 

Di Indonesia sendiri tercatat 117 kasus infeksi dengan total 5 orang meninggal yang dinyatakan positif Covid-19. 

“Dari berbagai bidang tidak terkecuali pendidikan merasakan dampak dari pandemi virus ini,” ungkapnya. 

Namun saat ini, bukan hanya COVID-19 yang harus diwaspadai, namun juga ada endemi yang tak kalah mematikan yaitu Demam Berdarah (DBD). 

Baca Juga: Wabah Flu Burung H5N6 Menjangkiti Peternakan Puyuh di Filipina

Naris mengatakan, berdasar himbauan dari Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Kecamatan Kabat, Politeknik Negeri Banyuwangi juga mengeluarkan Surat Edaran Nomor 1353/PL36/SE/2020 tentang Kewaspadaan dan Penaggulangan Penyebaran Penyakit DBD. 

“Kami melakukan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dan menggunakan lotion anti nyamuk saat beaktivitas di siang hari terutama saat musim hujan,” tandasnya. 

Naris juga mengimbau kepada para mahasiswa untuk segera memeriksakan kesehatan ke Poliklinik Politeknik Negeri Banyuwangi apabila mengalami gejala yang mengarah pada gejala DBD. 

“Segera laporkan ke faskes terdekat apabila ada penderita dengan gejala DBD di lingkungan Poliwangi.  Sivitas Akademika Poliwangi sendiri telah melakukan pencegahan Demam Berdarah dengan melakukan kerja bakti untuk mencegah jentik-jentik nyamuk pada Jumat (13/3/2020) lalu,” terangnya. 

Baca Juga: Perpusda Banyuwangi Akan Digitalisasi Naskah Kuno Ponpes Cemoro

Selain menerbitkan surat edaran yang berisi instruksi pencegahan penularan virus, Direktur Poliwangi juga menghimbau agar sivitas akademika selalu berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa. 

Selain itu, Direktur Poliwangi mengimbau agar menjaga kesehatan tubuh sehingga tidak mudah terserang penyakit khususnya virus corona dan DBD. 

“Kami juga mengimbau agar tetap waspada dan menjaga kesehatan serta tidak panic,” punkas Naris.

 

 

 

 

Editor: Dian Effendi

Tags

Terkini

Terpopuler