Gubernur Andrew Cuomo, Sekolah New York Boleh Kembal Membuka Kelas Tatap Muka

8 Agustus 2020, 08:00 WIB
Jelang KBM tatap muka, Sekolah di Sumedang Akan Terapkan dua shift.*/DIKI KEWOY/Zonapriangan.com /

RINGTIMES BANYUWANGI - Itu adalah keputusan yang telah ditunggu-tunggu oleh banyak orang tua, siswa, dan guru selama berbulan-bulan.

Gubernur Andrew Cuomo mengatakan sekolah-sekolah di New York dapat dibuka kembali untuk pembelajaran tatap muka bulan depan, tetapi ada beberapa syarat. Tingkat infeksi harus di bawah 5%, siswa harus memakai masker, dan itu belum semuanya.

Dikutip ringtimesbanyuwangi.com dari New York Times, Seperti yang dilaporkan Marcia Kramer dari CBS2, Gubernur Cuomo mungkin menyalurkan baris dari lagu “New York, New York. Kalau saya bisa di sana, saya bisa di mana saja,” ketika dia memberikan dekrit yang memperbolehkan sekolah untuk dibuka kembali.

Baca Juga: PT. Sembilan Jaya Indah Laju Kini mengrekrut Kinerja Wanita 'Administrasi'

“Kalau ada yang bisa membuka sekolah, kita bisa buka sekolah,” kata Cuomo.

Gubernur tentu saja mengacu pada keberhasilannya dalam menghadapi COVID-19.

“Biar saya katakan seperti ini. Anda dapat melihat tingkat infeksi. Kami mungkin berada dalam situasi terbaik di negara ini saat ini, ”katanya.

Tapi karena gubernur adalah orang yang suka mengontrol, lampu hijau datang dengan sejumlah rintangan untuk mengatasi kecemasan tinggi yang dirasakan oleh orang tua dan guru, Kramer melaporkan.

Baca Juga: Sanksi AS Kepada Carrie Lam dan Beberapa Pejabat Hong Kong Menuai Protes Besar

Distrik sekolah memiliki waktu hingga 21 Agustus untuk memposting rencana lengkap untuk pembelajaran jarak jauh, pengujian COVID-19 untuk guru dan siswa, serta pelacakan kontak. Pejabat sekolah harus mengadakan pertemuan dengan orang tua dan guru untuk menjawab pertanyaan.

Dan gubernur menyarankan agar Walikota Bill de Blasio dan Kanselir Sekolah Richard Carranza memberi perhatian khusus pada sekolah-sekolah di lingkungan yang mengalami tingkat infeksi yang tinggi.

“Protokolnya adalah ketika siswa datang, suhu mereka akan diambil. Mereka akan ditanyai, "kata Carranza. “Jika ada satu kasus kasus positif yang dikonfirmasi di ruang kelas, ruang kelas dan guru itu akan dikarantina selama 14 hari.”

Ini adalah Cuomo dan de Blasio, ada juga ketidaksepakatan, kali ini mengadakan kelas di luar ruangan. De Blasio mengatakan ini bukan situasi yang dapat diandalkan. Cuomo mengatakan masuk akal sejauh Anda bisa melakukannya.***

Editor: Dian Effendi

Sumber: New York Times

Tags

Terkini

Terpopuler