15 Quotes Sastrawan Indonesia yang Akan Mengubah Hidupmu Seketika

10 Januari 2021, 14:45 WIB
Quotes Sastrawan Indonesia yang Akan Mengubah Hidupmu Seketika /PEXELS/StockSnap

RINGTIMES BANYUWANGI – Bukan puisi, namun pembahasan kali ini akan menyediakan beberapa quotes sastrawan Indonesia yang akan mengubah hidupmu.

Dalam kehidupan, ternyata quotes memiliki kekuatan yang dapat memengaruhi hidup kita. Kebanyakan, quotes bisa kita jadikan pandangan, motivasi, atau kekuatan untuk menjalani hidup.

Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari kanal YouTube Quotes World, Minggu 10 Januari 2021, berikut beberapa quotes sastrawan Indonesia yang akan mengubah hidupmu seketika.

Baca Juga: Sambut Tahun Baru 2021, Lihat 5 Resolusi Sederhana yang Anti Gagal

1. “Alangkah mengerikannya menjadi tua dengan kenangan masa muda yang hanya berisi kemacetan jalan. Ketakutan datang terlambat ke kantor, tugas-tugas rutin yang tidak menggugah semangat, dan kehidupan seperti mesin, yang hanya akan berakhir dengan pensiun tidak seberaba.” – Seno Gumira Ajidarma

2. “Seorang pencerita adalah juga seorang penghapus.” – Intan Paramaditha

3. “Aku kira, setiap penulis yang jujur, akhir-kelaknya akan kecewa dan dikecewakan.” – Pramoedya Ananta Toer

Baca Juga: Obat Alami untuk Penderita Diabetes, Goreng Saja Ubi Jalar Seperti Ini

4. “Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian.” - Pramoedya Ananta Toer

5. “Dalam hidup kita, cuma satu yang kita punya, yaitu keberanian. Kalau tidak punya itu, lantas apa harga hidup kita ini?” - Pramoedya Ananta Toer

6. “Definisi kesepian yang sebenarnya adalah hidup tanpa tanggung jawab sosial.” – Goenawan Mohamad

Baca Juga: Obati Diabetes dengan Ramuan Daun Salam, Begini Cara Mengolahnya

7. “Kemampuan membaca itu sebuah rahmat. Kegemaran membaca: sebuah kebahagiaan,” Goenawan Mohamad

8. “Kau harus tahu, lupa adalah lahan subur kenangan-kenangan. Biarkan ia mengalir seumpama sungai. Saatnya akan tiba, kau betul-betul lupa.” – M. Aan Mansyur

9. “Mantan kekasih seperti utang, kita tidak pernah betul-betul melupakannya. Kita hanya selalu pura-pura melupakannya.” - M. Aan Mansyur

10. “Aku mencintaimu. Itu sebabnya aku takkan pernah selesai mendoakan keselamatanmu.” – Sapardi Djoko Damono

Baca Juga: 5 Ide Bisnis di Desa yang Mudah Dijalankan, Raih Keuntungan Besar Tiap Bulan

11. “Barangkali hidup adalah doa yang panjang, dan sunyi adalah minuman keras. Ia merasa Tuhan sedang memandangnya dengan curiga; ia pun bergegas.” - Sapardi Djoko Damono

12. “Lalu, apabila kematian adalah keperkasaan kodrat, maka kehadirannya, bahkan baru gejalanya, sudah mampu membungkam segala gejolak rasa.” – Ahmad Tohari

13. “Kekalahan di bidang politik adalah kesalahan hidup secara habis-habisan dan akibatnya bahkan tertanggung juga oleh sanak family.” – Ahmad Tohari

14. “Kalau yang memuji itu teman baik, itu biasa. Kalau yang mencela itu musuh, juga biasa. Tapi kalau yang memuji itu musuh, dan yang mencela itu kawan, itu menyebabkan saya berpikir-pikir.” A.A. Navis

Baca Juga: Obat Alami untuk Menurunkan Kadar Gula Darah, Cukup Gunakan Satu Telur Rebus

15. “Hal lain yang menghalangi produktivitas ialah pujian kritisi. Pujian itu bagai menantang saya, agar saya menulis yang nilainya sama dengan apa yang terbaik telah saya tulis selama ini.” A.A. Navis

Itulah beberapa quotes sastrawan Indonesia. Apakah kamu sudah merasakan gejolak-gejolak tertentu dalam diri kamu?***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Tags

Terkini

Terpopuler