Hoaks atau Fakta, Italia Temukan Kebohongan Covid-19

- 8 Juni 2020, 10:17 WIB
ILUSRASI virus corona.*
ILUSRASI virus corona.* /PIXABAY/

Sel epitel di saluran pernapasan dan saluran pencernaan adalah sel target utama. Sampai saat ini, ada tujuh jenis virus korona yang telah terbukti menginfeksi manusia.

Merujuk USA Today, setelah virus Korona baru diidentifikasi oleh otoritas Tiongkok pada 7 Januari 2020, sejak itu Kementerian Kesehatan Italia belum mengumumkan penemuan obat atau mengubah pendiriannya tentang apa yang menyebabkan covid-19.

Baca Juga: Video 8 Rumah Mendadak Raib, Pertanda Kiamat dalam Surat Al-Zalzalah?

Covid-19 dianggap sebagai penyakit yang disebabkan virus dan menjelaskan bahwa antibiotik adalah pengobatan yang tidak efektif karena covid-19 disebabkan oleh virus bukan bakteri.

Masih dari sumber yang sama, WHO juga tidak melarang otopsi pasien covid-19. WHO dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) merilis pedoman bagi petugas kesehatan untuk melakukan otopsi secara aman terhadap pasien COVID-19 yang terkonfirmasi.

Oleh karena itu, informasi dalam pesan berantai yang menyebut bahwa Italia telah membuktikan kebohongan Covid-19 melalui autopsi adalah salah dan menyesatkan.(Penulis: Sophia Tri Rahayu)

Baca Juga: Cara Hapus Postingan Lama di Facebook, Bersihkan Jejak Digital

 

 

Halaman:

Editor: Sophia Tri Rahayu

Sumber: Jurnal Garut


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah