Pakan Alternatif Ayam Kampung, Murah dan Wajib Dicoba untuk Pemula

31 Januari 2021, 20:40 WIB
Alternatif pakan murah untuk ternak ayam kampung /Pixabay/ArtisticOperations /

RINGTIMES BANYUWANGI – Beternak ayam kampung sering sekali terjadi banyak kendala yang di alami oleh banyak pemula yang beternak.

Tak jarang banyak peternak yang merugi karena faktor biaya pakan terlalu tinggi, dan tidak diimbangi dengan hasil ternak ayam yang kurang memuaskan.

Apalagi untuk saat ini, harga sentrat yang semakin naik membuat peternak ayam kampung lebih memilih untuk menghentikan usahanya.

Kesalahan inilah yang sering terjadi dan tidak mencari solusi untuk mencari apa saja kesalahan yang dilakukan dalam beternak ayam kampung.

Selain itu, kesalahan dalam pemberian nutrisi dalam pakan ayammembuat pemeliharaan memakan waktu lebih lama dari target yang diinginkan.

Baca Juga: Prospek Usaha Susu Kambing Bersama Kelompok Ternak Sukatawa Jambewangi

Untuk beternak ayam kampung anda harus bisa mempercepat pertumbuhan ayam dengan nutrisi pakan, agar ayam lebih cepat panen.

Pemeliharaan ayam kampung lebih dari 3 bulan dapat menyebabkan kerugian dalam pemberian pakan.

Terkadang ayam yang sudah berumur 3 bulan, tidak mencapai bobot 1kg dan membuat perawatan lebih lama.

Sebelum anda beternak ayam kampung, lebih baik mempersiapkan kebutuhan ayam terutama pakan terlebih dahulu.

Berikut tips dari Ringtimesbanyuwangi.com, pilihan beberapa pakan alternatif yang bisa anda buat sendiri di rumah.

Baca Juga: Tips Beternak Ayam Kampung untuk Pemula, Alternatif Bisnis di Tengah Pandemi COVID-19

1. Pakan Fermentasi

Cara membuat pakan fermentasi mudah dilakukan. Tujuan dari fermentasi pakan adalah meningkatkan nilai gizi yang terkandung dalam pakan.

Seperti bekatul yang memiliki nilai gizi yang kurang jika di berikan secara langsung. Untuk itu, disarankan memfermentasi bekatul terlebih dahulu sebelum memberikan pakan ini untuk ayam kampung.

2. Maggot BSF

Cara membudidayakan maggot BSF yang cukup mudah dilakukan, nutrisi yang terkandung dalam maggot BSF tidak perlu diragukan lagi.

Protein yang terkandung dalam maggot BSF ini bisa mencapai 50%, sehingga bisa menunjang pertumbuhan ayam kampung yang signifikan.

3. Membuat sentrat sendiri

Cukup mudah membuat sentrat sendiri, tidak harus selalu memakai pakan pabrikan. Dengan mencampur berbagai bahan yang bisa dibeli dengan harga yang lebih murah.

Baca Juga: 6 Cara Mudah Budidaya Ikan Guppy untuk Pemula

4. Penggunaan perbandingan

Jangan selalu menggunakan pakan pabrikan terus-menerus. Mulai campur pakan dengan jagung giling dan bekatul agar biaya dan penggunaan pakan pabrikan lebih menurun. Pencampuran bisa dimulai waktu anak ayam berumur 15 hari.

Untuk pemberian air minum juga juga berpengaruh pada pertumbuhan ayam kampung. Beri vitamin seperti neobro setidaknya 1 minggu 2 kali untuk mendapat hasil lebih maksimal.

Mudah dalam beternak ayam kampung jika melalui step-step yang benar dan tidak memerlukan biaya yang besar untuk memulainya.

Terutama jangan patah semangat, jika gagal pada pertama kali percobaan, maka belajar dari kesalahan dan tetap memperbaikinya, serta tetap semangat.

Semoga bermanfaat.***

 

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Tags

Terkini

Terpopuler