Penderita Diabetes Wajib Tahu, 6 Karbohidrat Pengganti Nasi untuk Gula Darah Tetap Terjaga

6 Desember 2020, 21:55 WIB
ilustrasi nasi merah /Pixabay /Bom taraissara

RINGTIMES BANYUWANGI – Semua orang butuh karbohidrat. Tapi, untuk penderita diabetes wajib tahu, karbohidrat pengganti yang mampu menjaga gula darah tetap terjaga.

Nasi telah menjadi bagian dari kebiasaan makan orang Indonesia. Kandungan karbohidrat di dalamnya membuat rasa kenyang yang jarang didapat pada makanan jenis lain.

Namun, nasi juga tinggi gula sehingga sering menjadi pemicu naiknya glukosa dalam darah. Penderita diabetes terutama tipe 2 wajib berhati-hati.

Baca Juga: PRMN Rayakan Ulang Tahun Ke-1, Lahirkan 140 Inkubator Mediapreneur di Seluruh Indonesia

Kita bisa siasati hal ini dengan menyesuaikan porsi makan, atau mencari makanan lain yang mampu menggantikan karbohidrat dalam nasi.

Dirangkum Ringtimesbanyuwangi.com dari laman The Healthy, berikut ini 6 karbohidrat pengganti nasi yang cocok untuk penderita diabetes.

  1. Oatmeal

Oatmeal mengandung serat yang sangat tinggi. Sehingga bermanfaat untuk penderita diabetes yang ingin menjaga kadar gula dalam darah.

Baca Juga: 5 Tips Mudah bagi Fotografer Pemula, Hasil Foto Keren untuk Panorama Malam

Serat berfungsi memperlambat proses penyerapan glukosa. Jika penyerapan lebih lambat otomatis gula darah tidak akan naik.

Kamu bisa membuat ½ cangkir oatmeal untuk menu sarapan. Jika ingin lebih bervariasi, bisa menyajikan oatmeal gurih dengan tambahan tumisan jamur dan telur.

  1. Ubi Jalar

Ubi jalar kaya akan karbohidrat sehingga bisa menjadi pengganti nasi. Namun, ubi jalar lebih mudah dicerna karena mengandung serat.

Baca Juga: Soal dan Jawaban IPS Kelas 5 SD Sederajat Semester Ganjil

Di dalamnya juga terdapat nutrisi yang aman untuk penderita diabetes. Kamu juga bisa membuat camilan dengan bahan ubi jalar.

Untuk khasiat yang maksimal, lebih baik memanggang ubi jalar dibanding menggorengnya. Kamu bisa memanggangnya bersama mentega almond dan kayu manis.

  1. Beras Merah

Beras merah termasuk sumber karbohidrat, hampir sama dengan beras putih. Namun, beras merah termasuk biji-bijian utuh sehingga masa tahannya kurang lama.

Baca Juga: 5 Penyebab WiFi di Rumah Lambat dan Cara Mudah Mengatasinya

Jika dibanding dengan beras putih yang mampu bertahan berbulan-bulan. Hal itu karena beras merah masih mengandung nutrisi dan serat yang melimpah.

Kandungannya sangat baik untuk menjada kadar glukosa dalam darah. Selain itu, beras ini sering menjadi teman untuk yang sedang melakukan diet.

  1. Kacang Lentil

Kacang-kacangan bisa jadi pengganti karbohidrat yang baik. Khususnya kacang jenis lentil. Manfaat yang bisa didapat adalah serat dan protein yang kaya.

Baca Juga: Cara Berhati-hati Tanggapi Informasi di Era Digital dalam Islam

Selain itu, makanan ini mengandung kalium yang baik untuk mengendalikan tekanan darah. Jadi, selain menjad gula darah, kamu juga mendapat manfaat terhindar dari serangan jantung dan stroke.

Kacang lentil bisa dinikmati bersama dengan salad buah. Campurkan dengan buah pir dan apel yang dipotong dadu, buah beri, sedikit jus lemon, dan minyak zaitun.

  1. Freekeh

Freekeh termasuk biji-bijian yang kaya akan serat. Kandungan di dalamnya juga termasuk mineral yang sangat baik untuk mengontrol gula darah.

Baca Juga: Pembahasan Soal TVRI SMP Sederajat, Materi Optimisme Bumi: Menemukan Jalan Kembali Bagi Hewan

Kamu bisa membuat salad dengan campuran freekeh, tomat, arugula (sejenis sayuran hijau), bawang merah, feta (keju Yunani), sedikit jus lemon, dan minyak zaitun.

  1. Blueberry liar

Blueberry liar mengandung banyak sekali antioksidan yang mampu menjada kadar gula darah. Bahkan tiga sampai lima kali lipat dibanding blueberry biasa.

Hal ini menurut penelitian dari University of Alaska Fairbanks yang diterbitkan dalam Universal Journal of Circumpolar Health.

Baca Juga: Cara Berhati-hati Tanggapi Informasi di Era Digital dalam Islam

Makanan jenis ini cocok menggantikan karbohidrat harian sebagai pengganti nasi. Kamu bisa membuat smoothie dengan campuran pisang beku, mentega almond, dan susu almond.***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: The Healthy

Tags

Terkini

Terpopuler