RINGTIMES BANYUWANGI - Batu ginjal bukanlah masalah umum. Dinyatakan dari setiap 10 orang terdapat sekitar 7 orang yang menderita batu ginjal dan sebagian besar adalah wanita.
Batu ginjal adalah endapan kimia keras yang terbentuk di dalam ginjal. Kondisi bermasalah secara medis disebut sebagai nephrolithiasis atau urolithiasis dan juga disebut sebagai batu struvite.
Batu ginjal terbentuk karena pola makan yang tidak tepat yang menyebabkan protein hewani dan garam tinggi. Penyebab kedua adalah obat dosis tinggi yang dicampur dengan antasida yang mengandung kalsium berlebihan yang membentuk batu ginjal.
Baca Juga: Besok! Stray Kids dan GOT7 Meriahkan Perayaan Ulang Tahun Shopee di TV Show Shopee 12.12 Birthday
Menyingkirkan batu ginjal itu sederhana jika ukurannya sebesar kacang polong atau bahkan kelereng. Tapi, pengangkatan batu ginjal yang ukurannya lebih besar bisa menjadi tugas yang cukup berat.
Umumnya mereka keluar dari tubuh melalui urin. Dalam beberapa kasus, batu ginjal berhasil masuk ke ureter. Ini adalah saluran sempit antara ginjal dan kandung kemih tempat batu terperangkap di ureter yang menyebabkan infeksi dan lebih banyak masalah.
Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari Boldsky pada 27 Desember 2020 akan berbagi dengan para wanita beberapa gejala batu ginjal. Jika anda sudah menyadari masalahnya pada tahap awal, akan lebih mudah untuk membuang batu dari dalam tubuh.
Baca Juga: 4 Pengobatan Mudah dan Alami untuk Infeksi Ginjal, Bisa Ditemukan di Rumah
1. Buang air kecil. Salah satu gejala dasar batu ginjal pada wanita adalah masalah buang air kecil. Gejala ini biasanya muncul saat batu keluar atau keluar dari uretra.
Pada tahap ini, wanita yang menderita masalah ini harus mengonsumsi banyak cairan untuk membantu mengeluarkan batu lebih cepat. Mual Perasaan mual di perut adalah tanda lain yang harus diperhatikan.
2. Mual sering kali disertai demam tinggi. Urine Berawan Urine yang keruh adalah gejala lain dari batu ginjal pada wanita. Meskipun urin yang keruh juga terkait dengan Infeksi ISK, yang terbaik adalah mendapatkan sampel tes urine untuk menghilangkan semua keraguan terkait batu ginjal.
Baca Juga: Benarkah Jahe Dapat Membantu Mencegah Komplikasi Diabetes? Simak Faktanya
3. Urgensi Untuk Buang Air Kecil. Ada berbagai alasan mengapa cenderung sering buang air kecil. Namun, jika masalah ini terus berlanjut bersama dengan masalah lain yang disebutkan di atas, itu adalah diabaikan, terutama jika gejala ini disertai mual dan urine keruh.
4. Sakit perut Nyeri. Perut yang menyolok dan urine yang keruh adalah gejala yang tidak boleh diabaikan pada wanita. Perlu melakukan tes urine untuk menghilangkan keraguan Anda tentang batu ginjal.
5. Berkeringat berlebihan. Berkeringat di ketiak, di antara selangkangan dan di wajah adalah gejala awal yang tidak boleh diabaikan. Lakukan tes darah dan urine karena ini adalah salah satu tanda utama batu ginjal.
Baca Juga: Manfaat Labu Sebagai Pengobatan Alami Diabetes, Simak Penjelasannya
6. Urine Berdarah. Jika urin terlihat tidak biasa dan memiliki warna merah muda atau kemerahan, itu adalah sesuatu yang harus dikhawatirkan. Perhatikan juga jika urine berbau tidak sedap.
7. Nyeri Selangkangan. Nyeri selangkangan adalah gejala lain dari batu ginjal pada wanita. Nyeri pangkal paha biasanya terjadi ketika batu keluar dari uretra saat buang air kecil.
8. Sensasi Terbakar. Ketika batu ginjal keluar saat buang air kecil, gejala ini terjadi. Sensasi terbakar akan tetap ada setidaknya 5 hingga 6 menit bahkan setelah batu ginjal dikeluarkan dari tubuh.***