Sering Kembung dan Kentut Jadi Tanda Kanker Usus hingga Infeksi Pencernaan

4 Februari 2021, 18:30 WIB
Sering kembung dan kentut bisa menjadi tanda penyakit berbahaya seperti kanker usus.* /Pixabay/ derneuemann/

RINGTIMES BANYUWANGI – Perut kembung dan kentut merupakan hal wajar, namun apakah jadinya jika kembung dan kentut terlalu sering?

Ketika perut terlalu sering kembung dan mengeluarkan gas dengan kentut, hal ini sebaiknya Anda curigai karena bisa saja menjadi tanda penyakit kronis seperti infeksi pencernaan atau bahkan kanker usus.

Jika Anda mengalami secara terus-menerus, ada beberapa kemungkinan yang perlu Anda ketahui seperti pengobatan atau pun akibat makanan tertentu yang banyak mengandung gas.

Baca Juga: Lima Merchant ShopeePay Terbaru Minggu ini Siap Dukung Hobi Kamu

Baca Juga: Mengkudu Tingkatkan Kekebalan Tubuh, Manfaat Lainnya dari Kanker hingga Jantung

Ringtimesbanyuwangi.com melansir dari situs healthline.com pada 4 Februari 2021, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui lebih serius dari perut kembung dan bau kentut berlebihan sebagai berikut.

Pengobatan

Meski jarang terjadi, jenis obat tertentu dapat menyebabkan perut kembung yang berbau. 

Antibiotik membunuh patogen berbahaya di dalam tubuh yang kemudian menghancurkan beberapa bakteri baik di perut Anda, yang membantu pencernaan. 

Tanpa bakteri baik ini, gas Anda mungkin akan berbau. Anda juga bisa mengalami kembung dan sembelit. 

Penumpukan bakteri dan infeksi saluran pencernaan

Mengganggu proses pencernaan dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri yang berlebihan dan menghasilkan produk limbah dikirim ke usus besar. 

Beberapa bakteri dapat menyebabkan infeksi pada usus dan saluran pencernaan yang menyebabkan volume gas lebih tinggi dari biasanya dan bau yang menyengat. 

Orang dengan infeksi saluran pencernaan juga sering mengalami sakit perut dan diare.

Baca Juga: 7 Tanda Kanker Ovarium yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sering Buang Air Kecil

Kanker usus besar

Apabila perut Anda sering kembung dan kentut yang berbau, hal ini bisa saja menjadi tanda kanker usus besar. 

Indikasi ini terjadi ketika polip atau tumor terbentuk di saluran pencernaan, hal itu dapat menyebabkan obstruksi usus sebagian, yang menyebabkan penumpukan gas dan kembung.

Jika Anda mulai mengalami bau tidak sedap dan rasa tidak nyaman, dan perubahan pola makan atau pengobatan tidak memengaruhi gejala Anda, hubungi dokter Anda untuk evaluasi penuh. 

Makanan berserat tinggi

Makanan berserat tinggi terkadang dapat membuat kentut Anda berbau. Hal ini terutama terjadi pada sayuran yang berbau tajam seperti brokoli, bok choy, asparagus, dan kubis.

Ketika perut Anda menjadi kembaung kemungkinan kentut Anda juga berbau seperti telur busuk karena sulfur dalam makanan kaya serat. 

Sulfur merupakan senyawa alami yang berbau seperti telur busuk. Banyak sayuran berbahan dasar belerang.

Baca Juga: 8 Jenis Buah Tinggi Serat, Cocok untuk Penderita Kolesterol dan Diabetes

Intoleransi makanan

Beberapa orang sensitive dengan jenis makanan tertentu, bahkan ada beberapa orang yang intoleransi lakotosa tidak dapat memecah karbohidrat laktosa. Akibatnya, itu difermentasi oleh bakteri di usus Anda.

Intoleransi gluten atau dalam bentuk yang lebih parah seperti penyakit celiac juga dapat menyebabkan bau kentut. 

Penyakit celiac adalah penyakit autoimun dimana terdapat respon imun terhadap protein gluten. Ini menyebabkan peradangan dan cedera di usus, yang menyebabkan malabsorpsi dan perut kembung.

Selain perut kembung yang berbau tidak sedap, penyakit celiac dapat menyebabkan gejala lain seperti kelelahan, kembung, diare, bahkan hingga penurunan berat badan.

Sembelit

Apabila kentut Anda selalu bau dan perut terus-menerus mengalami kembung, perlu diperhatikan karena bisa saja Anda mengalami sembelit.

Sembelit menunjukkan bahwa Anda memiliki penumpukan fases, atau kotoran, di usus besar Anda. 

Baca Juga: Studi Sebut Minum Kopi dalam Gelas Cup Plastik Sebabkan Mandul hingga Risiko Kanker

Jika Anda tidak bisa buang air besar secara teratur, hal itu dapat menyebabkan timbulnya bakteri dan bau. Hasil akhirnya adalah bau tak sedap dan terkadang gas yang menyakitkan.

Dalam kebanyakan kasus, perut kembung dan kentut berbau busuk dikaitkan dengan makanan yang Anda makan dan diet yang tidak seimbang. 

Itulah beberapa hal yang perlu Anda ketahui saat perut sering kembung dan miliki bau kentut yang tidak sedap, karena bisa saja itu mengindikasikan kesehatan Anda.***

 

Editor: Kurnia Sudarwati

Sumber: Healthline

Tags

Terkini

Terpopuler