4 Kebiasaan Anak Muda yang Memicu Stroke hingga Kerusakan Jantung Seperti Mager

13 Februari 2021, 21:30 WIB
Kebiasaan sehari-hari seperti mager bisa membunuh perlahan akibat stroke dan jantung.* /Unsplash/Ava Sol /

RINGTIMES BANYUWANGI – Tanpa disadari, kebiasaan yang banyak dilakukan anak-anak muda saat ini bisa membunuh mereka dalam waktu dekat secara perlahan.

Kebiasaan sehari-hari seperti bermalas-malasan atau lebih akrab disebut mager menjadi salah satu pemicu terbesar yang menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Seperti penyakit kronis stroke bahkan kerusakan jantung.

Aktivitas tertentu yang mungkin biasa Anda dilakukan bisa menjadi salah satu penyebab stroke yang datang secara tiba-tiba bahkan merusak kesehatan jantung Anda.

Baca Juga: ShopeePay dan Kitabisa.com Berbagi Kebahagiaan di Bulan Kasih Sayang Melalui Gerobak Usaha

Baca Juga: 7 Kebiasaan Penyebab Stroke yang Jarang Disadari, Misalnya Diet yang Buruk

Ringtimesbanyuwangi.com melansir dari laman everydayhealth.com pada 13 Februari 2021, kebiasaan-kebiasaan berikut ini sebaiknya perlu Anda tinggalkan karena bisa menjadi penyebab stroke dan kerusakan jantung.

1. Terlalu Stres

Anak-anak muda zaman sekarang pasti tidak pernah jauh-jauh dengan stress, aktivitas dan hal tertentu terkadang membuat terbebani sehingga menjadi lebih mudah stress.

Stres memang seringkali tidak disadari, akan tetapi hal ini sangat memengaruhi fungsi tubuh yang membuat detak jantung semakin meningkat.

Pada akhirnya, hal ini akan menekan tekanan darah dan mungkin akan meningkat secara signifikan. 

Seiring waktu, terlalu banyak stres dapat merusak pembuluh darah di jantung dan meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.

Baca Juga: Stres, Alat Kontrasepsi hingga Sabun Organ Intim Jadi Pemicu Infeksi Miss V

2. Duduk Sepanjang Hari

Bermalas-malasan, mager, dan hingga tidur-tiduran seanjang hari membuat banyak anak muda yang penuh dengan gadget membuatnya kurang beraktivitas.

Kurang bergerak seperti duduk sepanjang hari atau setidaknya duduk selama lima jam atau lebih setiap hari memiliki risiko hingga dua kali lipat untuk mengidap gagal jantung.

3. Berlebihan pada Garam                                                       

Makanan yang sedang trend saat ini seperti kesukaan ana-anak muda memang tidak sedikit yang bertabur garam. Makanan asin, gurih, penuh lemak menjadi makanan favorit anak muda untuk menemani kegiataan sehari-hari.

Namun tahukan Anda, bahwa konsumsi natrium yang berlebihan dapat menyebabkan tekanan darah tinggi yang menjadi faktor penyakit jantung.

4. Kurang Tidur

Begadang tentu menjadi aktivitas yang biasa bagi anak-anak muda generasi milenial saat ini. Namun hal ini sebaiknya dihindari sejak dini untuk menekan risiko berbahaya yang membunuh secara perlahan.

Kurang tidur dikaitkan dengan kinerja jantung yang harus bekerja lebih keras sepanjang hari. Maka dapat dipastikan jika tidak cukup tidur akan membuat sistem kardiovaskular tidak mendapatkan istirahat yang dibutuhkannya. 

Denyut jantung dan tekanan darah menurun selama fase pertama tidur (fase non-REM), lalu naik dan turun sebagai respons terhadap mimpi selama fase kedua (tidur REM). 

Baca Juga: 5 Reaksi Aneh pada Tubuh, Kedutan Jadi Tanda Stres hingga Sensasi Terjungkal saat Tidur

Perubahan ini sepanjang malam tampaknya meningkatkan kesehatan jantung. Kurang tidur kronis juga dapat menyebabkan tingkat kortisol dan adrenalin istirahat tinggi, mirip dengan tingkat yang Anda alami dalam situasi stress. 

Perubahan gaya hidup adalah sebuah proses dan tidak terjadi dengan cepat. Faktanya, menurut sebuah penelitian yang muncul, dibutuhkan sekitar 66 hari agar perilaku yang dipraktikkan menjadi kebiasaan. 

Itulah beberapa kebiasaan yang banyak dilakukan oleh anak muda genarasi milenial yang bisa membunuhnya secara perlahan dengan stroke dan merusak jantung.***

 

Editor: Kurnia Sudarwati

Sumber: Everyday Health

Tags

Terkini

Terpopuler