RINGTIMES BANYUWANGI – Studi menyebutkan Covid-19 mudah menjangkit orang obesitas pada ukuran BMI yang tinggi.
Peneliti di Queen Mary University of London menyelidiki risiko kardiovaskular bagi orang yang terinfeksi Covid-19.
Ilmuwan tersebut melaporkan adanya hubungan risiko kardiovaskular seperti orang yang obesitas, mempunyai tekanan darah tinggi, dan kolesterol tinggi semakin parah apabila terjangkit Covid-19.
Baca Juga: Covid-19 Meningkat Jelang Olimpiade Tokyo 2020, Ini Sikap Pemerintah Jepang
Dilansir dari News Medical pada Kamis, 15 Juli 2021, penerbitan jurnal sains Frontiers in Genetics menggunakan pendekatan pengacakan mendelian.
“Hasil kami menunjukkan bahwa individu dengan indeks massa tubuh (BMI) tinggi, penanda obesitas, dan tinggi kolesterol LDL berada pada peningkatan risiko terkena COVID-19,” ungkap Dr. Nay Aung dilansir dari News Medical.
Dokter Nay juga menekankan risiko juga menjadi sangat tinggi pada orang dengan tekanan darah tinggi dan diabetes jika terjangkit Covid-19.
Baca Juga: Klaster Covid 19 di Jepang Meningkat, Tim Pengungsi Olimpiade Tokyo Tunda Keberangkatan
“Temuan kami mendukung penggunaan BMI dan kolesterol LDL sebagai metrik penting di samping karakteristik lain dalam penilaian risiko kerentanan terhadap infeksi COVID-19,” lanjutnya.
BMI atau indeks massa tubuh membantu manusia mengetahui komposisi lemak tubuh manusia yang bisa dihitung dari berat badan dan tinggi.
Lantas, bagaimana cara mengecak apakah Anda termasuk golongan orang obesitas atau tidak melalui ukuran BMI?
Baca Juga: Jelang Olimpiade Tokyo 2020, Klaster Covid 19 di Hotel Jepang Meningkat
Caranya, Anda dapat menghitung dengan: Berat badan (kg): Tinggi badan (m2)
Jika hasilnya kurang dari 17,0 maka Anda dinyatakan kekurangan berat badan
Hasil 18,5 hingga 25,0 maka Anda dinyatakan memiliki BMI yang normal
Baca Juga: 3 Gejala Awal Happy Hypoxia Pasien Covid-19, Seperti Jari Membiru
Namun jika hasilnya 25,1 hingga 27,0 maka Anda dnyatakan kelebihan berat badan
Sedangkan jika Anda memiliki hasil diatas 27,0 maka Anda tergolong obesitas.
Obesitas dapat meningkatkan risiko peradangan pada tubuh apabila Covid-19 menginfeksi.
Baca Juga: LIB Bantu Lawan Dampak Negatif Covid-19 dengan Lelang Seragam Tim Liga 1
Menjaga kesehatan dengan pola makan dan olahraga teratur dapat membantu Anda terhindar dari obesitas.***