RINGTIMES BANYUWANGI - Jahe dan sereh merupakan bahan-bahan rempah yang banyak digunakan masyarakat untuk memasak sebagai penyedap dan tambahan rasa.
Kedua bahan rempah ini juga sering dijadikan sebagai bahan dasar teh dengan cara diseduh. Hal ini dilakuka karena keduanya memiliki banyak manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh.
Menurut beberapa penelitian yang telah dilakukan pada hewan, kombinasi jahe dan sereh sama sama efektif untuk menurunkan risiko penyakit kronis seperti solusi kanker meski memang belum diverifikasi pada manusia.
Baca Juga: Manfaat Jahe Merah untuk Diet hingga Tingkatkan Vitalitas Pria Lo
Jahe dan sereh adalah dua bahan herbal yang banyak mengandung senyawa anti inflamasi sekaligus untuk mengurangi nafsu makan.
Dilansir dari berbagai sumber, kedua jenis bahan ini memiliki mamfaat yang luar biasa untuk kesehatan dan pengobatan herbal.
1. Membantu program diet
Pada suatu studi, jahe dan sereh adalah kombonasi yang sempurna dan dipercaya dapat memicu penurunan rasa lapar sekaligus meningkatkan rasa kenyang.
Senyawa aktif dari jahe dan sereh telah teruji dapat mengurangi nafsu makan ini tentu sangat berperan penting bagi mereka yang tengah menjalani program diet untuk mendapat berat badan yang ideal.
Selain itu, jahe dan sereh juga mampu menurunkan kadar glukosa dan jenis kolesterol tinggi seperti trigliserida, LDL, dan VLDL, namun mampu meningkatkan kadar kolesterol baik seperti HDL.
2. Anti-inflamasi
Kedua bahan herbal ini mengandung senyawa aktif yang berguna sebagai zat anti peradangan.
Zat tersebut efektif untuk mengurangi terjadinya peradangan di berbagai bagian tubuh manapun sekaligus mempercepat proses penyembuhannya.
Gingerol dalam sereh dan jahe menjadi senyawa anti inflamasi yang dikenal mampu mengurangi peradangan.
Baca Juga: Turunkan Kolesterol, Jahe dan Sereh Kombinasi Sempurna Tuk Sembuhkan Beragam Penyakit
3. Menekan kadar kortisol
Kortisol merupakan hormon steroid yang pada dasarnya dibutuhkan tubuh dalam mengatur energi serta mobilisasi.
Stress berlebih juga dapat memicu tingginya kadar kortisol dalam tubuh. Hal ini menyebabkan meningkatnya kadar lemak perut secara berlebih sekaligus menambah berat badan di waktu yang sama.
Jika hal ini terjadi, Anda dapat menggunakan kombinasi kedua bahan alami tersebut untuk menekan kadar kortisol dalam tubuh.
4. Memberi Bantuan Gastrointestinal
Jahe dan sereh dapat mengurangi semua gejala yang berhubungan dengan sakit kepala, mual dan muntah serta keringat dingin.
Bahkan tidak sedikit penderita sakit maag dan gangguan pencernaan bisa menghemat uang dengan kedua bahan alami tersebut, untuk menyembuhkan penyakit yang sekaligus juga bisa membantu menurunkan berat badan.
5. Mencegah Kanker
Studi yang dilakukan pada tahun 2002 menunjukkan bahwa sereh dan jahe terbukti dapat menurunkan risiko kerusakan DNA.
Dari penelitian inilah, bahwasannya kombinasi sereh dan jahe ini sangat baik dikonsumsi untuk diet seseorang yang berisiko terkena kanker paru paru, kanker pankreas, kanker kulit dan juga kanker ginjal.
Baca Juga: Simak Manfaat Daun Salam dan Sereh, Salah Satunya Menurunkan Asam Urat
6. Mengurangi Peradangan
Jahe dan sereh merupakan herbal anti inflamasi dimana dalam Journal of Medicinal Food tahun 2005 dikatakan jika jahe memiliki sifat serupa dengan obat farmasi anti inflamasi non steroid namun dengan efek samping yang sedikit.
Senyawa aktif dalam sereh dapat menghambat pembentukan asam yang menyebabkan peradangan.
Konsumsi jahe dan sereh dapat mengurangi rasa sakit dan peradangan dalam jangka pendek.
7. Mengatur Kolesterol
Konsumsi jahe dan sereh dlterbukti dapat menekan kadar kolesterol tinggi yang sering dihubungkan dengan obesitas pada pria dan wanita.
Tingkat kolesterol yang tinggi hingga melebihi batas normal dapat menimbulkan beragam penyakit terkait jantung dan kanker bisa terjadi.
Kombinasi antara jahe dan sereh ini dapar membantu turunkan kadar kolesterol secara signifikan pada organ hati. Selain itu, sereh dan jahe juga berfungsi untuk mengencerkan darah sekaligus menurunkan tekanan darah tinggi.***