Biasanya, ginjal mampu membantu menghilangkan atau mengeluarkan asam urat yang berlebihan melalui urin.
Akan tetapi, terkadang, ada terlalu banyak asam urat dalam tubuh yang hendak ditangani oleh ginjal.
Dalam kasus ini, ginjal tidak dapat memproses asam urat dalam jumlah yang terlalu banyak karena bisa membuat ginjal mengalami kerusakan akibat bekerja melebihi maksimalnya.
Baca Juga: Alami Nyeri Lutut? Ketahui 5 Penyebab dan Pemicu Asam Urat Kambuh di Lutut
Akibatnya, lebih banyak asam urat beredar ke seluruh tubuh, atau bahkan bisa berakhir di sendi sebagai kristal asam urat.
Pada dasarnya, asam urat cenderung lebih sering terjadi pada pria daripada wanita yang biasanya memiliki kadar asam urat yang lebih rendah.
Akan tetapi setelah menopause, wanita mulai memiliki kadar asam urat yang lebih tinggi.
Baca Juga: Asam Urat Kambuh? Ketahui 6 Gejala Menyakitkan Akibat Asam Urat Tinggi pada Lutut
Akibatnya, wanita cenderung memiliki risko serangan asam urat pada usia yang lebih tua daripada pria.
Terdapat sebuah penelitian yang turut menjelaskan bahwa ada satu faktor yang menjadi penyebab beberapa orang menghasilkan lebih banyak asam urat atau kesulitan memprosesnya yaitu genetik.