- Ras dan etnis
Sering disepelekan, ras dan etnis juga menjadi penyebab risiko stroke menjadi meningkat.
Pada umumnya, orang Kaukasia, Asia Amerika, dan Hispanik lebih kecil kemungkinannya untuk terserang stroke dibandingkan orang Afrika-Amerika, Penduduk Asli Alaska, dan Indian Amerika.
- Riwayat Kesehatan
Penyebab risiko stroke menjadi meningkat lainnya adalah adanya riwayat kesehatan atau kondisi medis tertentu.
Baca Juga: Ingin Turunkan Kadar Asam Urat dalam Tubuh? Coba Gunakan 7 Bahan Alami Berikut
Kondisi tersebut, meliputi: stroke sebelumnya atau TIA, tekanan darah tinggi, kolesterol Tinggi, gangguan jantung, penyakit arteri koroner, cacat katup jantung, ruang jantung membesar, detak jantung tidak teratur, penyakit sel sabit, dan diabetes.
Untuk mengetahui tentang penyebab risiko stroke menjadi meningkat secara spesifik, Anda bisa bicarakan dengan dokter Anda.
Sementara itu, cari tahu apa yang dapat Anda lakukan untuk menurunkan risiko stroke, jika Anda tak ingin terkena stroke.***