Cegah dan Obati Kanker dengan 10 Jenis Bahan Alami, Termasuk Kemangi

- 13 Januari 2021, 10:00 WIB
Kemangi bisa mencegah dan mengobati kanker secara alami.
Kemangi bisa mencegah dan mengobati kanker secara alami. /Pixabay/kerdkanno/

RINGTIMES BANYUWANGI – Siapa saja bisa berisiko terkena kanker. Kanker bisa disebabkan karena pola hidup yang buruk.

Jenis makanan berikut dinilai efektif dalam mencegah maupun mengobati kanker secara alami. Jika Anda berisiko tinggi terkena kanker, tidak ada salahnya untuk melakukan pengobatan alami berikut sebagai upaya terbaik mencegah kanker.

Dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari Boldsky pada 13 Januari 2021, berikut 10 bahan alami untuk mencegah dan mengobati kanker secara aman.

1. Kemangi

Kemangi merupakan tanaman obat yang banyak dikenal dalam Ayurveda dan obat tradisional.

Fitokimia seperti eugenol, apigenin, asam rosmarinic, dan asam karnosat dalam ramuan ini mencegah kanker kulit, mulut, hati, dan paru-paru pada manusia. Prosesnya melalui dengan menginduksi apoptosis dan membasmi radikal bebas berbahaya.

Baca Juga: Cara Alami untuk Mengobati Asam Lambung Naik, Jangan Makan Berlebihan

2. Bawang Putih

Bawang putih membantu menurunkan insiden kanker. Diketahui bahwa bawang putih menghambat pertumbuhan beberapa sel kanker.

Bawang putihmempengaruhi ratusan protein dalam tubuh kita yang terlibat dalam pensinyalan dan proliferasi seluler, sehingga mengurangi kejadian sel kanker.

3. Saffron

Safron memiliki banyak khasiat luar biasa seperti antimutagenik, pembasmi radikal dan efek imunodulasi.

Tiga senyawa kuat dalam saffron yaitu crocin, safranal, dan crocetin menunjukkan sifat anti tumor dan pencegahan kanker dalam banyak penelitian.

4.Cabai rawit

Antioksidan kuat dalam cabai rawit yang bersifat racun bagi sel kanker. Capsaicin, zat aktif pada jahe mencegah pertumbuhan sel kanker prostat dengan cara membunuhnya.

Baca Juga: Obati Gejala Menopause dengan 10 Cara Alami Ini, Makanlah Kangkung

Anda bisa menambahkan cabai di menu makan favorit Anda.

5. Cengkeh

Ekstrak etil asetat cengkeh bersama dengan senyawa potensial bioaktif lainnya seperti chavicol, eugenol, flavonoid adalah alasan di balik aktivitas anti tumor dari ramuan ini.

Cengkeh telah terbukti menunjukkan sitotoksisitas melawan berbagai jenis kanker.

6. Kunyit

Kurkumin dalam kunyit memiliki sifat antioksidan yang mengontrol stres oksidatif sel dan menghambat produksi radikal bebas dalam tubuh kita, penyebab berkembangnya sel karsinoma.

Kunyit efektif untuk mencegah segala jenis kanker seperti kanker paru-paru, kanker hepatobilier, kanker payudara dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Ide Bisnis yang Bakal Tetap Populer di 2021 dengan Modal Minim

7. Kayu manis

Berdasarkan penelitian, potensi antiproliferatif kayu manis melawan sel kanker. Ini mengontrol pembelahan sel dan mencegah timbulnya kanker serviks.

Senyawa 'eugenol' lain dalam kayu manis juga memiliki efek sitotoksik melawan kanker usus besar.

8. Ketumbar

Ini adalah rempah populer yang digunakan dalam masakan India sejak zaman bersejarah.

Senyawa etil asetat dan fenolik dalam ketumbar bertanggung jawab atas aktivitas antiproliferatifnya. Ini berfungsi mengambil radikal bebas dan mencegah kerusakan DNA, sehingga mencegah kanker dan metastasis.

9. Lada Hitam

Lada hitam mengandung senyawa yang disebut piperin yang memiliki efek kemopreventif potensial. Piperin menghambat perkembangbiakan banyak jenis sel kanker.

Baca Juga: Ubi Jalar sebagai Obat Penurun Gula Darah, Cegah Kerusakan Saraf Akibat Diabetes

Lada hitam juga mempengaruhi sel kanker dengan berbagai cara seperti menghambat sel induk kanker, mengurangi cedera oksidatif dan banyak lagi.

10. Kapulaga

Sebuah penelitian membicarakan tentang sifat anti kanker dari kapulaga. Ternyata kapulaga menyebabkan keterlambatan perkembangan kanker kulit.

Kapulaga memiliki potensi yang cukup untuk mencegah tumor epitel jinak pada kulit karena sifat antioksidannya.***

 

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Boldsky


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x