Baca Juga: Minuman untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh ala dr Zaidul Akbar, Bantu Lawan Covid 19
Anosmia juga terjadi pada sinusitis yang kronis, atau juga pada seseorang yang memiliki tulang hidung yang patah, mimisan, deviasi septum, dan faringitis.
Anosmia bisa terjadi pada banyak penyakit, terutama yang berkaitan erat dengan saluran pernafasan atas.
Cara membedakan anosmia dengan COVID 19 adalah dengan menyesuaikan dengan gejala lainnya.
Jika kamu mengalami anosmia, itu belum tentu COVID 19, karena bisa jadi merupakan penyakit yang lain. Akan tetapi bila anosmia kamu disertai dengan demam, nyeri telan, dan batuk, maka kemungkinan itu COVID 19.
Baca Juga: Gejala Covid-19 Dikatakan Sebagai Sakit Flu dan Asam Lambung? Cek Faktanya
"Jadi apa bila kamu tiba-tiba tidak bisa mencium tapi tidak disertai gejala lainnya, ya mungkin siliamu kotor aja," kata dr Tirta.
Obat-obatan yang bisa kamu pakai untuk mengatasi anosmia adalah obat anti radang, tapi sebenarnya yang perlu kamu lakukan adalah melatih penciuman dengan bau-bau yang tajam.
Jangan panik, cukup latihan penciuman dan penuhilah kebutuhan nutrisi dengan baik, maka anosmia akan sembuh dengan sendirinya.***