Untuk mempermudah pemilihan ASI mana yang perlu digunakan lebih dulu, sebaiknya gunakan kantong atau botol yang dapat diberi keterangan nama tanggal dan jam
Perlu diingat, jangan sampai mencampur freezer penyimpan ASI dengan daging atau ikan.
Untuk penyajiannya relatif mudah. Pertama-tama, pastikan tangan Bunda bersih dan atau steril.
Kemudian, pilih kantong ASI yang menunjukkan waktu penyimpanan paling lama di antara yang lain.
Baca Juga: 5 Makanan untuk Menyapih Bayi dari Ketergantungan ASI, Efektif Tanpa Rewel
Selanjutnya, turunkan di kulkas dengan suhu yang lebih tinggi daripada di freezer.
Jika sudah mencair, masukkan ke dalam air hangat bersamaan dengan botol ASI yang akan digunakan untuk bayi.
Pemberian ASI dalam keadaan hangat tentu lebih disarankan, yang penting tidak terlaku panas.
Sebagai catatan, ASI yang sudah dicairkan jangan dibekukan kembali. Sebab akan merusak kandungan nutrisi.
Baca Juga: 6 Makanan ini Aman Dikonsumsi Ibu Menyusui Agar ASI Tetap Lancar dan Sehat