Simak 4 Manfaat Teh Tawar, Lebih Menyehatkan Daripada Teh Manis

- 5 Juni 2020, 11:20 WIB
Ilustrasi teh bunga mawar.*
Ilustrasi teh bunga mawar.* /PIXABAY/

RINGTIMES BANYUWANGI- Teh merupakan salah satu minuman paling umum yang dikonsumsi oleh masyarakat di Indonesia.

Minuman teh manis biasanya sangat mudah ditemui di warung-warung pinggir jalan.

Di jepang tradisi meminum teh dengan jenis beragam juga biasa dikonsumsi orang-orang di berbagai negara di seluruh dunia salah satunya di indonesia.

Orang Inggris terbiasa minum teh pagi hari, Jepang memiliki upacara minum teh yang khas, Taiwan memiliki bubble tea khas yang jadi primadona di Indonesia, dan Rusia serta Mesir juga memiliki teh khasnya masing-masing.

 Namun tahukah anda bahwa mengkonsumsi teh tawar ternyata memiliki manfaat lebih baik daripada teh manis?

Berikut lima keuntungan mengkonsumsi teh tawar yang dikutip dari berbagai sumber.

Baca Juga: Spesialis Saraf Ungkap Penyebab Mimisan saat Anak Kepanasan

Artikel ini sebelumnya telah tayang di Bekasi.Pikiran-Rakyat.com dengan judul "4 Manfaat Konsumsi Teh Tawar, Tanpa Gula pun Tetap Nikmat"

Mengoptimalkan Nutrisi dalam Teh

Teh memiliki kandungan flavonoid yang dapat meningkatkan metabolisme, oksidasi lemak, dan aktivitas insulin; serta catechin yang dapat menstimulasi penurunan berat badan dan juga berfungsi sebagai antioksidan.

Penambahan gula dapat bereaksi dengan zat-zat tersebut, sehingga membuat efek nutrisi teh berkurang.

Gula juga dapat mengurangi efektivitas zat-zat lainnya dalam teh, seperti theaflavin, polifenol, dan berbagai antioksidan lainnya.

Menghindari Diabetes

 Teh tanpa gula dapat mengurangi peningkatan kadar gula dalam tubuh dan mengurangi kemungkinan diabetes tipe 2.
 
Sebaliknya, dengan menambah gula dalam teh, efek pengurangan diabetes justru tidak akan berlaku.

Terlebih lagi, dalam 355 mililiter teh manis kemasan terdapat 129 hingga 143 kalori, sementara teh tawar hanya mengandung 4 kalori.

Teh manis memang enak jika diminum lagi dan lagi. Sayangnya, meminum teh manis terus menerus akan mengakibatkan kondisi sugar rush.

Sugar rush adalah kondisi ketika seseorang merasakan energi ekstra karena asupan gula yang banyak dan berulang.

Energi ekstra tersebut mudah hilang dan akan tergantikan oleh rasa kantuk dan lemas.

Lebih baik mengonsumsi teh tanpa gula karena kandungan alami kafein dan L-theanine dari teh pahit akan membuat tubuh terjaga.

Baca Juga: Viral, Pasien Covid-19 Alami Kebutaan Setelah Bangun dari Koma

Memaksimalkan Rasa Teh

Bagi lidah yang terlatih, teh pahit tidak akan hanya terasa pahit.

Daun teh yang diseduh dengan air panas bersuhu tepat akan memaksimalkan rasa teh yang beragam.

Belum lagi, jenis teh yang berbeda memiliki rasa unik yang berbeda dari lainnya.

Rasa gula yang ada di dalam teh akan menyamarkan rasa teh yang sebenarnya.

Baca Juga: Putri Didi Kempot Nyanyikan Lagu Dorce Gamalama, Begini Tanggapan Yan Velia

Editor: Galih Ferdiansyah

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x