Network
Indeks massa tubuh dan lingkar pinggang digunakan untuk menentukan apakah seseorang kelebihan berat badan atau obesitas. Jika Anda memiliki BMI 25 hingga 29,9, Anda kelebihan berat badan dan BMI lebih dari 30 dianggap obesitas. Cobalah untuk menurunkan 5 kg berat badan Anda untuk membantu menurunkan tekanan darah.
2. Berolahraga Setiap Hari
Peneliti menunjukkan bahwa berolahraga setiap hari secara teratur dapat menurunkan tekanan darah tinggi.
Baca Juga: Yogyakarta, Penularan Virus Corona menambah kasus di Klaster penjualan
Lakukan aktivitas aerobik dengan intensitas sedang. Berolahraga setiap hari selama 30 - 60 menit dan bisa mulai olahraga dengan berjalan, berlari, atau bersepeda.
3. Kurangi Asupan Garam
Konsumsi garam dalam jumlah berlebihan meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan penyakit kardiovaskular.
Tambahkan sedikit garam dalam diet Anda saat memasak, hindari makan di restoran terlalu sering. Dengan cara ini, Anda dapat mengobati atau mencegah tekanan darah tinggi.
Baca Juga: 6 Cara Menghapus Jejak Postingan Lama atau Alay Di Facebook
Konsumsi garam yang direkomendasikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk orang dewasa adalah 2 g natrium per hari (setara dengan 5 g garam per hari).
4. Berhenti Merokok
Orang yang banyak merokok cenderung mengalami tekanan darah tinggi dan risiko penyakit jantung yang parah. Jadi, jika Anda memiliki tekanan darah tinggi, segera berhenti merokok untuk menurunkan risiko.
5. Jangan Terlalu Stres
Jika terlalu stres maka tekanan darah akan meningkat. Maka dari itu Anda perlu kurangi tingkat stres.Baca Juga: Pria Asal Srono Positif Covid-19, Total Pasien Positif di Banyuwangi 11 Orang
