Burung ini sering dijumpai di area perkebunan ditandai dengan suara keras ciek-ciek-ciek dengan kelamin jantan dan ter-ter-ter untuk si betina.
Prenjak lumut mirip dengan prenjak merah, yang membedakan burung prenjak lumut dan prenjak merah adalah ukuran tubuhnya yang lebih kecil.
Walaupun ia sering bersuara, akan tetapi suaranya dinilai kurang enak untuk dinikmati, ditambah lagi dengan perawatan yang susah dan rentan mati apabila dipelihara manusia itulah salah satu penyebab mengapa orang jarang memliharanya.
Baca Juga: Pembudidaya Singkong Wajib Tahu, Simak Ciri Ciri Bibit Singkong Yang Baik
2. Prenjak Gunung (CIGUN)
Selain prenjak gunung para kicau mania biasa menyebutnya dengan istilah CIGUN atau Ciblek Gunung.
Merupakan salah satu dari sekian jenis burung dari keluarga cisticolidae yang menjadi bahan perbincangan sebagian besar para kicau mania.
Burung prenjak gunung mempunyai nama latin prinia atrogularis, lebih dominan bagus apabila dibandingkan dengan jenis burung prenjak lainnya.
Kicauannya dinilai lebih bervariasi dan karakternya lebih agresif. Begitupun dengan perawakannya lebih indah dan mudah dikenal.
Oleh karena itu tidak heran apabila harga prenjak gunung relatif lebih mahal dibanding jenis prenjak lain.