Kurangi Risiko Penyakit Jantung di Usia Muda, Berikut Penyebab dan Pengobatannya

- 18 November 2020, 16:20 WIB
Henti jantung sering disalahartikan sebagai serangan jantung. Ketahui jenis dan penyababnya serta penanganan terhadap pasien.*
Henti jantung sering disalahartikan sebagai serangan jantung. Ketahui jenis dan penyababnya serta penanganan terhadap pasien.* ///Pixabay/mohamed_hassan/

Gejala tidak menyebabkan kerusakan permanen, dan tidak separah penyakit arteri koroner jenis lain.

Baca Juga: Untung Besar, Cara dan Tips Mudah Budidaya Tanaman Janda Bolong

Ada kemungkinan untuk salah mengira kejang arteri koroner sebagai kondisi kecil, seperti gangguan pencernaan. Namun, kejang arteri koroner dapat meningkatkan risiko serangan jantung yang lebih parah.

Apa pun penyebabnya, semua serangan jantung memerlukan perhatian medis segera. Perawatan yang digunakan akan tergantung pada jenis penyakit arteri koroner.

Dalam kebanyakan kasus, profesional medis akan memberikan perawatan segera sebelum menentukan jenis atau tingkat keparahan serangan.

Berikut adalah beberapa penanganan dan pengobatan terhadap seseorang yang didiagnosis serangan jantung.

Baca Juga: 5 Obat Alami Ini Ampuh Mengobati Batuk Kering, Bisa Dilakukan di Rumah

Medis biasanya akan memberikan aspirin untuk mengurangi pembekuan darah lebih lanjut. Selanjutnya akan memberikan terapi oksigen dan nitrogliserin untuk mendukung aliran darah sebagai upaya untuk mengurangi nyeri dada.

Setelah dokter menentukan jenis serangan jantung, diperlukan lebih banyak perawatan untuk merangsang aliran darah. Jika penyakit arteri koroner yang mendasari tidak terlalu parah, ini dapat dilakukan dengan pengobatan.

Pemecah gumpalan, juga dikenal sebagai obat trombolitik, membantu melarutkan gumpalan darah yang menyebabkan penyumbatan.

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah