5 Mitos Kucing dari Seluruh Dunia, Salah Satunya Dipercaya Bekerjasama dengan Iblis! Bagian 1

1 Oktober 2020, 20:39 WIB
Tidak hanya jutaan, nyatanya kucing termahal di dunia bisa menyentuh angka miliaran. /myawesomecat

RINGTIMES BANYUWANGI - Siapa yang tidak gemas dengan hewan berbulu satu ini yakni kucing. Mesipun ada sebagian orang yang takut atau pun alergi terhadap hewan satu ini, tidak membuat kucing kehilangan pamor di kalangan pecinta hewan.

Kucing biasanya menjadi hewan peliharaan bagi banyak orang karena kesetiaan, kemampuannya, kegemasan tingkah lakunya, serta sebagai teman yang setia menemani setiap saat.

Tidak hanya di dunia nyata, ditemukan di media sosial saat ini, hewan menggemaskan satu ini memiliki banyak sekali penggemar dari seluruh dunia. Tentunya hal itu dilihat dari unggahan pecinta kucing baik berupa video maupun foto.

Di balik hewan yang lucu, ternyata dalam beberapa agama kucing juga menjadi figur sebagai malaikat bahkan sebagai iblis.

Baca Juga: Pentingnya Menjaga Keamanan Akun ShopeePay, Simak Caranya

Terlepas dari benar atau tidak mengenai hal itu, berikut merupakan perbedaan mitos kepercayaan setiap negara di dunia mengenai kucing melalui sudut pandang sejarah seperti dilansir dari mentalfloss.com oleh ringtimesbanyuwangi.com.

1. Kucing mencuri nafas bayi

Selama berabad-abad di Inggris beredar kepercayaan bahwa kucing akan memanjat tempat tidur bayi ketika malam, dan menghirup nafasnya hingga bayi mati karena kehabisan nafas.

Hal tersebut disebabkan karena si kucing merasa cemburu karena majikannya lebih perhatian kepada bayinya ketimbang pada si kucing. Mitos lain juga menyebutkan jika kucing merasa cemburu akibat bau susu yang bersumber dari bibir bayi.

2. Kucing akan memakanmu saat natal

Kepercayaan atau mitos di negara Iceland menyebutkan bahwa ketika natal ada sesosok kucing Yule ganas bernama Jólakötturinn akan mencari mangsa yakni manusia untuk menu makanannya.

Baca Juga: Usai Bebas dari Penjara karena Kasus Pembunuhan, Lidya Pratiwi Menangis saat Ungkap Bebannya

Hal tersebut juga diyakini bahwa kucing ganas ini mencari mangsa berupa anak-anak, orang dewasa, atau siapa pun itu yang tidak memakai pakaian yang bagus saat malam suci natal.

Fabel aneh tersebut ternyata sudah ada sejak jaman Viking. Namun, mulai populer pada abad ke-19 hingga awal ke-20.

3. Mereka penyebab 'Black Death'

Pada abad pertengahan, kucing diyakini sebagai monster yang jahat memiliki kekuatan menyerupai penyihir, serta diduga memiliki ikatan dengan setan.

Gigitan kucing sangat beracun pada tubuh. Ketika wabah pes menyerang dataran Eropa pada abad ke-14, dan membunuh setidaknya 60 persen populasi pada sebagian wilayah, hal itu dipercaya karena ulah iblis dan pengikut kecilnya yakni kucing.

Baca Juga: Waspada, Sering Ngorok Saat Tidur Bisa Sebabkan Serangan Jantung dan Stroke

Pada saat itu kucing hitam banyak dibunuh, bahkan beserta pemiliknya. Padahal wabah tersebut ternyata berasal dari lalat endemik yang hidup pada tikus.

Karena pembunuhan kucing beserta ular secara massal itu lah membuat perkembangbiakan tikus tidak dapat dikendalikan sehingga menyebabkan wabah penyakit pes yang dahsyat.

4. Hanya kucing warna tertentu yang dipercaya bawa berungtung

Kepercayaan di Jepang menyebutkan bahwa kucing dapat membawa keberuntungan, tetapi hanya beberapa dari mereka saja.

"Maneki-neko" merupakan jimat orang Jepang yang dipercaya membawa keberuntungan pada pemiliknya, terutama pada hal keuangan.

Baca Juga: Dukung Jutaan Buruh Gelar Mogok Massal, Presidium KAMI Sebut RUU Cipta Kerja Tidak Pro Bangsa

Kucing belang telon atau tiga warna atau kucing jenis calico juga dipercaya bawa untung di Jepang.

Kepercayaan Budha juga menyebutkan bahwa kucing dengan bulu berwarna gelap membawa janji berupa emas, sedangkan kucing berwarna terang membawa perak.

5. Kucing dipercaya jelmaan perempuan yang dikutuk dan suka makan bayi baru lahir

Kepercayaan ini datang dari Injil. Mungkin bagi anda yang belum tahu, mantan istri Adam yang lancang, Lilith, yang disebutkan di buku Isaiah, merujuk pada tokoh iblis tua dari cerita daerah Hebrew yang suka memakan bayi.

Terlepas mitos dari seluruh dunia mengenai kucing tersebut benar atau tidaknya, sebaiknya sebagai manusia, tetap mengasihi makhluk ciptaan Maha Kuasa. Karena atas segala rahmatnya kucing pun diciptakan berdampingan hidup dengan manusia hingga saat ini.***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: mentalfloss

Tags

Terkini

Terpopuler