Network
RINGTIMES – Selain mendapat cemoohan di akun YouTube Samudra Record, Lagu Corona (Comunitas Rondo Merana) yang dinyanyikan artis Banyuwangi, Alvi Ananta juga banyak mendapat hujatan di Twitter.
Lagu bergenre Disco-dut ini dianggap “tidak ber-empati” terhadap jatuhnya ribuan korban jiwa akibat Virus Corona yang pertama kali muncul di Tiongkok tersebut.
“Anjir, gk habis pikir. Di Indo corona malah dibuat lagu. Bener2 dah,” ungkap akun twitter @Yusdwindra.
“Penyanyi +62 ini aneh ya, virus corona kok dijadiin lagu. Kreatif boleh, tapi ya mosok gak onok ide yg lainnn mbaa,” kritik akun twitter @noniettayuna.
“Btw, ada yg udah dengerin lagu Corona (Comunitas Rondo Merana)?, Apa Cuma Indonesia tercinta yg tiapa da yg viral langsung bikin lagu, sampe2 Corona segala. Kaga gada empatinya,” hujat akun twitter @Nyenyenggg.
Baca Juga: Pemkot di Tiongkok Akhirnya Larang Warga Makan Daging Anjing dan Kucing
“Negara terinfeksi corona menangis melihat nggakada empati sedikit pun dari penyanyi dan tim produksi lagu ini. Kita, Indonesia tuh bahkan berada di tengah2 negara yang udah terinspeksi, dan ini sempet2nya nyari keuntungan dari masalah genting yang dihadapi oleh dunia,” ucap akun twitter @Endah.
Seperti diketahui, Perusahaan rekaman Samudra Record mengeluarkan lagu disco-dut tersebut di akun Youtube pada 27 Februari 2020. Dalam lagu itu, Corona merupakan singkatan dari ‘Komunitas Rondo (Janda) Merana’.
Dalam bait lagu Corona disebut “Corona virus dari China, komunitas rondo merana. Corona merambah dunia, komunitas janda yang membuat resah. Para istri yang sering ditinggal kerja, padahal suaminya di luar berkencan dengan Corona.”
Sampah!!!
Yuk rame-rame report lagu ini...
No empathy sama sekali.@KPI_Pusat #CoronaVirusUpdates #coronahttps://t.co/D0k7FbLR0x— Ndhan Boleh Midun Boleh (@ndhan_Rom) February 28, 2020
Pada Sabtu (29/2/2020) dinihari, komentar-komentar bernada hujatan juga membanjiri kolom komentar akun youtube Samudra Record.
