Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Gus Robin yang merupakan anak indigo memberikan penerawangannya mengenai keberadaan Atlantis yang dikabarkan telah lama menghilang.
Berdasarkan penjelasan dari Gus Robin sebagaimana yang disampaikan oleh Ilmuwan filsuf kuno Plato, Atlantis menghilang dalam satu malam karena bencana air bah.
Menghilangnya Atlantis dalam satu malam itu disebabkan karena menurutnya dulu daratan membeku kemudian longsor oleh air bah yang besar yang membuat semuanya semuanya dan benua terpecah hingga Atlantis runtuh.
Baca Juga: Diskon Hingga 90% PLUS Voucher, Belanjaan Kamu Jadi Lebih Murah Lagi di Shopee Murah Lebay!
Baca Juga: Deretan Prediksi Anak Indigo di Tahun 2021 yang Menakutkan, Terorisme dan Muncul Wabah Baru
Baca Juga: Setelah Ledakan Bom, Indigo Roy Kiyoshi Meramal Akan Terjadi Peristiwa Besar di 2021
Anak indigo juga menyebutkan bahwa Plato tidak secara fisik datang ke Atlantis, akan tetapi rohnya ditarik ke dimensi lain hingga berakibat tidak bisa menjelaskan secara tepat dimana Atlantis berada karena tak menjelajahi dunia dan tiba-tiba berada di sana.
Anak Indigo itu mengatakan Atlantis adalah peradaban manusia kuno tapi sudah modern. Berada di satu benua yang sekarang terpecah ke beberapa benua dan negara.
Beberapa peneliti dunia mengatakan jika Atlantis berada di Samudra Atlantik, Samudara Hindia, hingga Indonesia karena dikelilingi gunung berapi dan lautan.
Baca Juga: Setelah Ledakan Bom Makassar, Indigo Ungkap Rentetan Peristiwa Naas di Indonesia
Baca Juga: Setelah Ledakan Bom, Indigo Roy Kiyoshi Meramal Akan Terjadi Peristiwa Besar di 2021
“Dimanakah Atlantis itu sekarang? Di Indonesia, tapi sekarang Atlantis sudah tidak ada,” kata anak indigo itu dengan yakin dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari PikiranRakyat-Pangandaran.com pada Jumat, 2 April 2021.
Berita ini sebelumnya telah terbit di Pikiranrakyat-pangandaran.com dengan judul Atlantis Ada di Indonesia? Anak Indigo Bongkar Fakta Mengejutkan Mengenai Keberadaannya
Menurut Gus Robin saat ini Atlantis masih ada tapi gaib dan yang menciptakannya adalah Dewa Baruna, yaitu Dewa penguasa lautan yang pertama dan tertua di dunia.
Disebutkan Dewa Baruna ini membawa kendaraan besar berupa monster yang bisa berada di laut dan di darat yang bernama Makara.
Mengenai keberadaannya, saat ini kerajaan gaib Atlantis berada di Selat Sunda, antara Pulau Jawa dan Sumatra tapi cabang-cabangnya berada di atas Jawa Barat sampai ke Aceh.
“(Atlantis) mungkin bisa dibilang peradaban yang paling hebat, bahkan manusia belum mencapai peradaban itu,” ungkap Gus Robin.
Sistem kerajaan yang digunakan sekarang yaitu Dangkahyangan Segara dan dipimpin oleh Dewa Baruna serta Ratu Kidul.
Gus Robin juga menjelaskan tembok Atlantis sangat tinggi karena pada zaman dulu binatang buas sangat besar dan ganas.
Hal itu menyebabkan saat waktu tenggelam Atlantis tersebar ke mana-mana bahkan masih ditemukan bekas reruntuhan seperti pahatan kuno.*** (Mela Puspita/Pikiran Rakyat Pangandaran)
