Sebut Israel Berhak Pertahankan Diri, Menlu Jerman: Situasi Serius Dihadapi Orang Israel

- 21 Mei 2021, 08:37 WIB
Jerman serukan dukungan dan solidaritas kepada Israel dan meminta gencatan senjata
Jerman serukan dukungan dan solidaritas kepada Israel dan meminta gencatan senjata /RAIMUND ANDREE DARI PIXABAY

RINGTIMES BANYUWANGI – Menteri Luar Negeri Jerman Heiko Maas mendukung upaya sirael dalam mempertahankan diri di tengah gempuran konfliknya dengan Palestina.

Pernyataan itu resmi dilontarkan sebagai sikap Jerman terhadap banyaknya dukungan yang mengalir pada warga Palestina.

Jerman menyatakan serangan besar tersebut tak dapat diterima bagi saja bagi Israel sehingga seruan gencatan senjata dilayangkan.

Jerman juga menyebut solidaritasnya tak hanya sebatas kata melainkan dukungan penuh sejak Maas bertemu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Baca Juga: Warganet Gempur Israel dengan Konten TikTok Berisi Kekerasan hingga Demonstrasi

Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari DW pada 20 Mei 2021, Maas menyebut masyarakat internasional harus melihat sisi promosi gencatan senjata dimana Israel dan Jalur Gaza dikuasai hamas yang memulai konflik kembali mencuat beberapa waktu belakangan.

"Selama ada negara dan kelompok yang mengancam Israel dengan kehancuran, ia harus mampu melindungi penduduknya. Jerman akan terus memberikan kontribusi untuk memastikan bahwa hal ini tetap terjadi." kata Maas dalam keterangannya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan dukungan penuh pada berakhirnya kekerasan antara ke dua bangsa tersebut.

"Kami mendukung upaya internasional untuk gencatan senjata dan yakin bahwa kekerasan harus diakhiri secepat mungkin demi kepentingan rakyat. Saya juga ingin menyerukan ini di sini hari ini," tambahnya.

Baca Juga: Israel Semakin Tertekan, Indonesia Tegas Bela Palestina di PBB Meski Disebut Memalukan

Jerman mengaku melihat fakta serangan Hamas yang memulai kembali konflik yang tak pernah usai hingga 100 tahun tersebut.

"Fakta bahwa kami melihat bahwa Hamas kembali menembakkan rudal ke selatan Israel, sejak kami tiba di sini di Tel Aviv, bagi kami merupakan indikasi betapa seriusnya situasi yang dihadapi orang-orang Israel," lanjut Maas.***

 

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: DW


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah