KBRI Pastikan Stok Logistik Aman Saat Manila Diisolasi

- 15 Maret 2020, 16:45 WIB
/

RINGTIMES – Mulai tanggal 15 Maret 2020 Manila melakukan langkah antisipasi corona dengan mengisolasi ibu kota Filipina terdsebut.Kendati demikian KBRI menyatakan stok logistik untuk WNI masih aman.

"Sejauh ini aktivitas masih normal dan toko-toko masih buka seperti biasa," kata Pelaksana Fungsi Hubungan Masyarakat dan Media Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Manila, Agus Buana, lewat pesan singkat yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Pernyataan itu disampaikan Agus saat ditanya mengenai ketersediaan logistik untuk WNI selama isolasi berlangsung.

KBRI Manila mencatat per April 2019 jumlah warga negara Indonesia di Filipina sebanyak 1.683 orang dan 1.100 di antaranya bermukim di Kota Manila.

"Umumnya mereka ekspatriat serta mahasiswa," tambah Agus.

Presiden Filipina Rodrigo Roa Duterte mengumumkan sejumlah kebijakan mengenai pengendalian COVID-19, mdi antaranya meliburkan kegiatan belajar-mengajar di seluruh jenjang pendidikan sampai 12 April; mengurangi aktivitas perkantoran pemerintah dan swasta.

Baca Juga: Presiden Jokowi Dikritik Pengamat Politik Asia Tenggara, Setelah Sebelumnya Mendapat Pujian dari WHO

Serta menutup akses masuk dan keluar Manila untuk transportasi darat, laut, dan udara mulai 15 Maret sampai 14 April; menerapkan karantina secara berkelompok (community quarantine) di Manila; dan membatasi akses masuk bagi pendatang dari negara terdampak COVID-19, kecuali warga negara Filipina dan keluarganya, pemegang visa tinggal tetap, dan visa diplomatik yang diterbitkan pemerintah.

Kebijakan itu di laksanakan Durtete karena status corona di Manila meningkat meningkat menjadi darurat pada tingkatak level 4 atau kode merah.

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x