Hongkong dan Taiwan Menolak Berada di Bawah Pemerintahan RRC

- 8 Juni 2020, 14:55 WIB
Mulai ada seruan untuk menggulingkan Partai Komunis di Tiongkok dimotori oleh mantan pesepakbola terkenal Hao Haidong. /.*
Mulai ada seruan untuk menggulingkan Partai Komunis di Tiongkok dimotori oleh mantan pesepakbola terkenal Hao Haidong. /.* /REUTERS

Dikutip Jurnal Presisi dari Pikiran-Rakyat.com dan New York Times, mantan Wali Kota Kaohsiung Han Kuo-yu akhirnya kalah dalam pemilu karena cenderung ramah pada Beijing.

Pertama, ia kalah di pemilihan presiden melawan Tsai Ing-wen yang begitu vokal menentang agresi Cina.

Beberapa bulan setelahnya, Han juga ternyata kalah saat mengikuti pemilu di kota pelabuhan paling selatan Taiwan, Kaohsiung.

Padahal, dua tahun lalu ia mampu menduduki posisi tersebut akibat ketidakjelasan politik dalam negeri di sana.

Baca Juga: Kesalahan Seseorang Saat Keramas Dapat Memicu Kerusakan Pada Rambut

Pemilu Wali Kota Kaohsiung memang sangat diperebutkan oleh partai-partai Taiwan karena bisa menjadi landasan sebelum naik ke pemilihan presiden.

Pemungutan suara yang digelar pada Sabtu 6 Juni 2020 ini merupakan pemilu ulang di kota tersebut.

Hasil mengejutkan itu menunjukkan sikap masyarakat Taiwan yang semakin keras terhadap Cina.

Ini adalah peristiwa penurunan wali kota pertama lewat pemilihan umum di Taiwan. Padahal, kewenangannya setara dengan gubernur negara bagian.

Baca Juga: Berikut 8 Macam Makanan untuk Meningkatkan Imunitas Para Lansia

Halaman:

Editor: Galih Ferdiansyah

Sumber: Jurnal Presisi PR


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x